Ustaz Yusuf Mansur Ajak Doakan Forum G20 Sukses seperti MotoGP Mandalika
loading...
A
A
A
JAKARTA - Indonesia tahun ini menjadi tuan rumah pertemuan negara-negara G20 yang dijadwalkan berlangsung di Bali pada Oktober nanti. Puncak forum tersebut adalah Konferensi Tingkat Tinggi yang dihadiri para kepala negara dan pemeritahan nanggota, termasuk Amerika Serikat dan Rusia.
Diketahui hubungan kedua negara tesebut sedang bersitegang, dipicu perang antara Rusia dengan Ukraina. Muncul kekhawatiran ketegangan tersebut merembet pada forum G20 tersebut. Sejumlah negara bahkan telah meminta Indonesia untuk mencoret Rusia dari daftar undangan.
Hal ini ikut menarik perhatian dai muda Ustaz Yusuf Mansur . Dia mengajak masyarakat berdoa untuk Indonesia dalam penyelenggaraan forum G20, seperti halnya penyelenggaraan MotoGP di Sirkuit Mandalika lalu. Berikut pernyataan lengkap Ustaz Yusuf Mansur.
Bismillaah walhamdulillaah...
Kalo bagi saya, merupakan kehormatan dan kemuliaan, bisa mendoakan terus menerus Indonesia. Demen aja. Suka banget. Amalannya banyak. Doain bangsa dan negara segede gini. Khususnya, bila ada perhelatan-perhelatan khusus. Seperti Mandalika kemarenan. Dan yang terdekat.. G20 di Bali...
Udah mah bantu pikiran, tenaga, materi, ga bisa... Masa iya bantu doa ga bisa. Ga mungkin. Toh, Kuasa dan Kebesaran Allah di atas segala2nya. Dan untuk mendoakan, ga usah kudu diminta bangsa dan negara. Lagian, seperti Nabi Muhammad bilang, ndoain yang lain itu, layaknya sedekah. Diitung sebagai sedekah. Dan bener. Kebaikannya banyak. Bayangkan bila doa kita dikabul? Ga dikabulnya aja udah dahsyat.... Subhaanallaah. Dengan doa-doa kita, bangsa dan negara Indonesia, insyaaAllah, sebagai fadhilah doa, bisa terhindar dari malapetaka, dan datang kebaikan-kebaikan lain, yang tidak diminta.
Ada 20 anggota G20... Termasuk Rusia dan Amerika.
Sebagai Tuan Rumah, pastilah ga gampang. Gimana-gimana tetap ada resiko... Ga ngundang Amerika, ga mungkin. Ga ngundang Rusia, ga mungkin. Lagian ni negara, kan emang member. Emang anggota. Perhelatan ini ya punya mereka juga... DItambah lagi ada Uni Eropa, dan UK... Ada Turki, yang hubungannya dengan Saudi, dan sebaliknya, misalnya, semoga baik-baik saja. Masing-masing negara, bisa ada gesekan dengan negara-negara lain. Berpotensi ada gesekan, seberapa kecilnya.
Ada China, ada Perancis, Ada Jerman, ada Itali, ada Brasil, Canada, India, Jepang, Korsel, Meksiko, Afsel...
Keren nih Indonesia... Tuan Rumah G20...
Khususnya hubungan dengan dan antara Rusia dan Amerika, asli saya ngebayangin. Sebagai Tuan Rumah, ga gampang nentuin sikap.
Karena itu, kembali kepada aturan dasar dan umum... Kalo ga tau, ga ngerti, dan lebih baik memposisikan diri ga tau dan ga ngerti aja, di hadapan Allah.. Ya, berdoa. Minta bimbinganNya, minta petunjukNya, minta kekuatanNya, dan minta dikondisikan semua hal yang baik-baik dan hanya baik-baik saja. Dan bahkan minta hasil yang terbaik dari penyelenggaraan G20 ini, dari awal hingga kesudahannya.
Doanya gimana? Ya doa bahasa Indonesia aja. Nitipin perhelatan G20 kepada Allah. Toh Tuan Rumah Asli kan Allah. Negeri ini, Indonesia, dan semua negara G20, juga milik Allah... Semuanya Allah saja. Karena itu kita doa-doa dah.
Sebagai bagian dari masyarakat Indonesia, jika G20 ini berhasil, maasyaaAllah, bakal jadi kebaikan yang luar biasa. Bahkan bagi masyarakat dunia. Siapa tau, Indonesia malah dijadiin oleh Allah, pimpinan negara-negara G20, dan pimpinan seluruh negara di dunia ini. Jadi kiblat, jadi bos, jadi leader... Punya peran hebat dan penting, dan kuasa serta berpengaruh...
So, saya ngingetin, ke diri saya, dan sesama anak bangsa... Ayo doain soal G20... Dan tentu saja, doa-doa lain, soalan negeri ini... Dan dunia. Harus peduli. MInimal dalam bentuk doa.
Indonesia ini banyak penduduknya. Dan ini modal hebat. 40 orang berdoa aja akan dikabul Allah. Apalagi banyak orang di negeri ini, berdoa bareng, u doa yang sama, di hal yang sama... InsyaaAllah DIA Maha Mendengar, Maha Kuasa dan Maha Berkehendak.
Selamat berdoa...
Diketahui hubungan kedua negara tesebut sedang bersitegang, dipicu perang antara Rusia dengan Ukraina. Muncul kekhawatiran ketegangan tersebut merembet pada forum G20 tersebut. Sejumlah negara bahkan telah meminta Indonesia untuk mencoret Rusia dari daftar undangan.
Hal ini ikut menarik perhatian dai muda Ustaz Yusuf Mansur . Dia mengajak masyarakat berdoa untuk Indonesia dalam penyelenggaraan forum G20, seperti halnya penyelenggaraan MotoGP di Sirkuit Mandalika lalu. Berikut pernyataan lengkap Ustaz Yusuf Mansur.
Bismillaah walhamdulillaah...
Kalo bagi saya, merupakan kehormatan dan kemuliaan, bisa mendoakan terus menerus Indonesia. Demen aja. Suka banget. Amalannya banyak. Doain bangsa dan negara segede gini. Khususnya, bila ada perhelatan-perhelatan khusus. Seperti Mandalika kemarenan. Dan yang terdekat.. G20 di Bali...
Udah mah bantu pikiran, tenaga, materi, ga bisa... Masa iya bantu doa ga bisa. Ga mungkin. Toh, Kuasa dan Kebesaran Allah di atas segala2nya. Dan untuk mendoakan, ga usah kudu diminta bangsa dan negara. Lagian, seperti Nabi Muhammad bilang, ndoain yang lain itu, layaknya sedekah. Diitung sebagai sedekah. Dan bener. Kebaikannya banyak. Bayangkan bila doa kita dikabul? Ga dikabulnya aja udah dahsyat.... Subhaanallaah. Dengan doa-doa kita, bangsa dan negara Indonesia, insyaaAllah, sebagai fadhilah doa, bisa terhindar dari malapetaka, dan datang kebaikan-kebaikan lain, yang tidak diminta.
Ada 20 anggota G20... Termasuk Rusia dan Amerika.
Sebagai Tuan Rumah, pastilah ga gampang. Gimana-gimana tetap ada resiko... Ga ngundang Amerika, ga mungkin. Ga ngundang Rusia, ga mungkin. Lagian ni negara, kan emang member. Emang anggota. Perhelatan ini ya punya mereka juga... DItambah lagi ada Uni Eropa, dan UK... Ada Turki, yang hubungannya dengan Saudi, dan sebaliknya, misalnya, semoga baik-baik saja. Masing-masing negara, bisa ada gesekan dengan negara-negara lain. Berpotensi ada gesekan, seberapa kecilnya.
Ada China, ada Perancis, Ada Jerman, ada Itali, ada Brasil, Canada, India, Jepang, Korsel, Meksiko, Afsel...
Keren nih Indonesia... Tuan Rumah G20...
Khususnya hubungan dengan dan antara Rusia dan Amerika, asli saya ngebayangin. Sebagai Tuan Rumah, ga gampang nentuin sikap.
Karena itu, kembali kepada aturan dasar dan umum... Kalo ga tau, ga ngerti, dan lebih baik memposisikan diri ga tau dan ga ngerti aja, di hadapan Allah.. Ya, berdoa. Minta bimbinganNya, minta petunjukNya, minta kekuatanNya, dan minta dikondisikan semua hal yang baik-baik dan hanya baik-baik saja. Dan bahkan minta hasil yang terbaik dari penyelenggaraan G20 ini, dari awal hingga kesudahannya.
Doanya gimana? Ya doa bahasa Indonesia aja. Nitipin perhelatan G20 kepada Allah. Toh Tuan Rumah Asli kan Allah. Negeri ini, Indonesia, dan semua negara G20, juga milik Allah... Semuanya Allah saja. Karena itu kita doa-doa dah.
Sebagai bagian dari masyarakat Indonesia, jika G20 ini berhasil, maasyaaAllah, bakal jadi kebaikan yang luar biasa. Bahkan bagi masyarakat dunia. Siapa tau, Indonesia malah dijadiin oleh Allah, pimpinan negara-negara G20, dan pimpinan seluruh negara di dunia ini. Jadi kiblat, jadi bos, jadi leader... Punya peran hebat dan penting, dan kuasa serta berpengaruh...
So, saya ngingetin, ke diri saya, dan sesama anak bangsa... Ayo doain soal G20... Dan tentu saja, doa-doa lain, soalan negeri ini... Dan dunia. Harus peduli. MInimal dalam bentuk doa.
Indonesia ini banyak penduduknya. Dan ini modal hebat. 40 orang berdoa aja akan dikabul Allah. Apalagi banyak orang di negeri ini, berdoa bareng, u doa yang sama, di hal yang sama... InsyaaAllah DIA Maha Mendengar, Maha Kuasa dan Maha Berkehendak.
Selamat berdoa...
(muh)