Indra Kenz Diduga Punya Tim Bantu Sembunyikan Rekening dan Pindahkan Uang
loading...

Bareskrim menyebut bahwa Indra Kesuma alias Indra Kenz diduga memiliki tim yang membantu menyembunyikan rekening serta melakukan pemindahan uang. Foto/Istimewa
A
A
A
JAKARTA - Bareskrim menyebut bahwa Indra Kesuma alias Indra Kenz diduga memiliki tim yang membantu menyembunyikan rekening serta melakukan pemindahan uang. Polisi pun sedang menyelidiki orang-orang yang menjadi tim Crazy Rich Medan itu.
"Arahnya ada tim beberapa orang. Tim Indra Kenz yang membantu menyembunyikan rekeningnya, memindahkan uangnya, seperti itu," ujar Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dir Tipideksus) Bareskrim Polri Brigjen Whisnu Hermawan saat dikonfirmasi, Jakarta, Kamis (17/3/2022). Baca juga: Sosok Fakarich Diduga Jadi Mentor Indra Kenz Jadi Afiliator dan Hilangkan Barbuk
Penyidik Bareskrim Polri diketahui saat ini terus menelusuri aliran dana Indra Kenz terkait kasus dugaan penipuan Aplikasi Binomo. Dalam hal ini, sejumlah aset telah disita oleh polisi, diantaranya rumah, mobil mewah hingga bidang tanah.
Whisnu menambahkan penyidik saat ini juga terus menelisik keterlibatan dari orang-orang yang tergabung dalam tim Indra Kenz tersebut. "Ada beberapa rekan-rekannya. Kita akan tindak terus. Kalau memenuhi dua alat bukti," ujar Whisnu.
Whisnu sebelumnya menyebut Indra Kenz tidak kooperatif sepanjang menjalani proses penyidikan kasus dugaan penipuan Aplikasi Binomo. Menurut Whisnu, Indra Kenz menghilangkan barang bukti terkait dengan dugaan tindak pidana penipuan tersebut.
"Arahnya ada tim beberapa orang. Tim Indra Kenz yang membantu menyembunyikan rekeningnya, memindahkan uangnya, seperti itu," ujar Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dir Tipideksus) Bareskrim Polri Brigjen Whisnu Hermawan saat dikonfirmasi, Jakarta, Kamis (17/3/2022). Baca juga: Sosok Fakarich Diduga Jadi Mentor Indra Kenz Jadi Afiliator dan Hilangkan Barbuk
Penyidik Bareskrim Polri diketahui saat ini terus menelusuri aliran dana Indra Kenz terkait kasus dugaan penipuan Aplikasi Binomo. Dalam hal ini, sejumlah aset telah disita oleh polisi, diantaranya rumah, mobil mewah hingga bidang tanah.
Whisnu menambahkan penyidik saat ini juga terus menelisik keterlibatan dari orang-orang yang tergabung dalam tim Indra Kenz tersebut. "Ada beberapa rekan-rekannya. Kita akan tindak terus. Kalau memenuhi dua alat bukti," ujar Whisnu.
Whisnu sebelumnya menyebut Indra Kenz tidak kooperatif sepanjang menjalani proses penyidikan kasus dugaan penipuan Aplikasi Binomo. Menurut Whisnu, Indra Kenz menghilangkan barang bukti terkait dengan dugaan tindak pidana penipuan tersebut.
Lihat Juga :