Terduga Teroris yang Ditembak Densus 88 di Sukoharjo Jaringan Jamaah Islamiyah

Kamis, 10 Maret 2022 - 12:40 WIB
loading...
Terduga Teroris yang Ditembak Densus 88 di Sukoharjo Jaringan Jamaah Islamiyah
Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri menembak seorang terduga teroris berinsial SU di Sukoharjo, Jawa Tengah (Jateng), lantaran melakukan perlawanan saat dilakukan penangkapan. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri menembak seorang terduga teroris berinsial SU di Sukoharjo, Jawa Tengah (Jateng), lantaran melakukan perlawanan saat dilakukan penangkapan.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengungkapkan terduga teroris itu merupakan jaringan dari Jamaah Islamiah (JI).

"Keterlibatan SU adalah selaku anggota organisasi teroris JI," ujar Ramadhan dalam jumpa pers di Gedung Divisi Humas Polri, Jakarta Selatan, Kamis (10/3/2022).

Ramadhan juga menyebut SU pernah menjabat sejumlah posisi strategis di kelompok teroris tersebut. Salah satu diantaranya adalah Penasihat Amir Jamaah Islamiyah.

"Kemudian yang bersangkutan juga pernah menjabat sebagai Amir Khidmat, Deputi Dakwah dan informasi dan yang bersangkutan sebagai Penasihat Amir JI dan juga penanggung jawab Ilal ahmar," jelas Ramadhan.

Ramadhan menjelaskan sebelum melakukan tindakan tegas, Densus 88 telah memberikan peringatan kepada tersangka teroris tersebut.

"Namun SU tetap menjalankan mobilnya dan melaju dengan kencang serta menggoyangkan setir ke kanan ke kiri atau gerakan zig-zag yang tujuannya menjatuhkan petugas," papar Ramadhan.

Setelah mencoba melarikan diri, kata Ramadhan, tersangka teroris itu akhirnya menabrak kendaraan masyarakat umum yang melintas. "Dikarenakan situasi yang dapat membahayakan jiwa petugas dan masyaralat sehingga petugas melakukan upaya paksa dengan melakukan tindakan tegas terukur," ucap Ramadhan.

Pihak Densus 88 sempat membawa tersangka teroris itu ke rumah sakit terdekat. Namun, nyawa dari terduga berinsial SU itu tidak tertolong. Baca juga: Densus 88 Antiteror Tangkap 11 Terduga Teroris di NTB dan Lampung

"Kemudian petugas membawa tersangka ke rumah sakit Bhayangkara Polresta Surakarta untuk penanganan medis namun yang bersangkutan meninggal dunia saat dievakuasi," tutup Ramadhan.
(kri)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1721 seconds (0.1#10.140)