Ribuan Prajurit Pasukan Elite TNI AL Lepas Jenderal Marinir Perisai Hidup Jokowi

Rabu, 26 Januari 2022 - 09:39 WIB
loading...
Ribuan Prajurit Pasukan...
Ribuan prajurit pasukan elite Korps Marinir TNI AL melepas Mayjen TNI (Mar) Suhartono. Foto/Pen Kormar
A A A
JAKARTA - Pengabdian Mayjen TNI (Mar) Suhartono memimpin pasukan elite Korps Marinir TNI Angkatan Laut (AL) berakhir sudah. Selanjutnya, lulusan Akademi Angkatan Laut (AAL) 1988 ini akan mengemban tugas baru sebagai Komandan Komando Pembina Doktrin, Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan Laut (Dankodiklatal) menggantikan Laksamana Madya (Laksdya) TNI Nurhidayat.

Hal itu menyusul keluarnya Surat Keputusan Jabatan Nomor 66/I/2022 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan TNI yang ditandatangani Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa pada Jumat 21 Januari 2022. Dalam SK tersebut, jabatannya sebagai Dankormar akan digantikan oleh Mayjen TNI Widodo Dwi Purwanto.

Menjelang serah terima jabatan (Sertijab) Dankormar, pria kelahiran Batang, Jawa Tengah pada 15 April 1966 yang pernah menduduki jabatan sebagai Danpaspempres Presiden Jokowi ini mengucapkan salam perpisahan kepada ribuan prajurit Korps Marinir di Kesatrian Marinir Sutedi Senaputra, Karangpilang, Surabaya, Jawa Timur (Jatim) Selasa 25 Januari 2022.



Ribuan Prajurit Pasukan Elite TNI AL Lepas Jenderal Marinir Perisai Hidup Jokowi


Dalam foto yang diunggah akun Instagram Marinir_tni_al, tampak ribuan prajurit Korps Baret Ungu itu berjajar rapi melepas Perwira Tinggi (Pati) TNI AL yang pernah dua kali menjabat sebagai Komandan Detasemen Jalamengkara (Denjaka) tersebut. Dalam upacara exit briefing yang penuh haru tersebut, Suhartono yang akan mendapat kenaikan satu tingkat pada jabatan baru menjadi Letnan Jenderal (Letjen) TNI mengucapkan terima kasih kepada seluruh prajuritnya.



Suhartono meyakini, dipimpin oleh siapapun Korps Marinir akan semakin besar, maju dan professional sebagai prajurit kebanggaan rakyat, kebanggaan bangsa dan negara sekaligus garda terdepan dan benteng terakhir NKRI.

“Karena ketulusan, karena keikhlasan dan tanggung jawab sebagai prajurit Korps Marinir, yang sadar bahwa dirinya merupakan bagian dari bangsa dan negara. Bagian dari rakyat Indonesia yang senantiasa mendengar jerit tangisnya rakyat, yang senantiasa merasakan kepiluan rakyat ketika mereka mengalami musibah. Karena kalian selalu berada ditengah mereka, untuk membantu mengatasi permasalahan mereka, itulah yang membawa keberhasilan kalian, sehingga kecintaan rakyat kepada kalian semakin tumbuh dan kuat,” ujar Suhartono.

Dalam kesempatan itu, pria yang pernah terlibat dalam operasi pembebasan Kapal Sinar Kudus dari perompak Somalia ini juga mengucapkan terima kasih kepada para pimpinan Prajurit Petarung Korps Marinir yang telah melaksanakan penugasan oleh Negara dengan baik. Semua itu, kata Suhartono, timbul karena rasa tanggung jawab sebagai prajurit Korps Marinir.

Usai melaksanakan exit briefing, Mayjen TNI Suhartono bersama istri Ny. Etta Suhartono kemudian menaiki kendaraan tempur (Ranpur) Multiple Launcher Rocket System (MLRS) RM70 Vampire Resimen Bantuan Tempur 2/Marinir (Menbanpur 2/Marinir) bergerak perlahan diiringi hormat ribuan prajurit.

Dalam suasana hening dan haru, pada taklimat akhir Dankormar ke 23 itu memohon diri. Acara diakhiri dengan penghormatan oleh seluruh prajurit kepada Mayjen TNI Suhartono dipimpin oleh Komandan Pasmar 2 Brigjen TNI (Mar) Suherlan bersamaan dengan gun salute.
(cip)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1781 seconds (0.1#10.140)