Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Gawat! Kasus Omicron di Tanah Air Terus Naik Jadi 1.396 Orang
loading...
Kemenkes melaporkan jumlah kasus Omicron di Tanah Air kembali bertambah cukup signifikan saat ini menjadi 1.396 kasus. Foto/SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melaporkan jumlah kasus Omicron di Tanah Air kembali bertambah cukup signifikan saat ini menjadi 1.396 kasus.
Dari total 1.396 kasus Omicron tersebut, Kemenkes mencatat transmisi lokal ada 311 kasus, kemudian Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) 840 kasus, dan dalam penyelidikan epidemiologi ada 218 kasus.
“Total 1.396 kasus Omicron di Tanah Air,” kata Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi dalam keterangan yang diterima Senin (24/1/2022).
Nadia mengatakan kasus Omicron didominasi dari PPLN dari Arab Saudi, kemudian disusul negara Turki. “Pasien Omicron kebanyakan datang dari Arab Saudi sebanyak 147 kasus, Turki 127 kasus, Amerika Serikat 101 kasus, Malaysia 75 kasus, Uni Emirat Arab (EUA) 63 kasus,” kata Nadia.
Sementara itu, Nadia mengatakan sisanya merupakan negara-negara di kawasan Asia, Eropa, dan Timur Tengah. “Hanya dua kasus dari Afrika yakni Nigeria dan Mozambik yang masing-masing mencatat 1 kasus Omicron di Indonesia,” katanya.
Nadia juga mengatakan bahwa mayoritas orang yang terpapar Omicron sudah divaksinasi lengkap dan para pelaku perjalanan luar negeri. “Berdasarkan status vaksinasi, 71,7% pasien Covid-19 varian Omicron sudah vaksinasi lengkap,” ungkapnya.
Dari total 1.396 kasus Omicron tersebut, Kemenkes mencatat transmisi lokal ada 311 kasus, kemudian Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) 840 kasus, dan dalam penyelidikan epidemiologi ada 218 kasus.
“Total 1.396 kasus Omicron di Tanah Air,” kata Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi dalam keterangan yang diterima Senin (24/1/2022).
Nadia mengatakan kasus Omicron didominasi dari PPLN dari Arab Saudi, kemudian disusul negara Turki. “Pasien Omicron kebanyakan datang dari Arab Saudi sebanyak 147 kasus, Turki 127 kasus, Amerika Serikat 101 kasus, Malaysia 75 kasus, Uni Emirat Arab (EUA) 63 kasus,” kata Nadia.
Sementara itu, Nadia mengatakan sisanya merupakan negara-negara di kawasan Asia, Eropa, dan Timur Tengah. “Hanya dua kasus dari Afrika yakni Nigeria dan Mozambik yang masing-masing mencatat 1 kasus Omicron di Indonesia,” katanya.
Nadia juga mengatakan bahwa mayoritas orang yang terpapar Omicron sudah divaksinasi lengkap dan para pelaku perjalanan luar negeri. “Berdasarkan status vaksinasi, 71,7% pasien Covid-19 varian Omicron sudah vaksinasi lengkap,” ungkapnya.
(cip)
Explore More