Masyarakat Apresiasi Ketegasan Polri terhadap Anggotanya

Minggu, 09 Januari 2022 - 15:12 WIB
loading...
Masyarakat Apresiasi Ketegasan Polri terhadap Anggotanya
Ketegasan Polri di bawah kepemimpinan Jenderal Listyo Sigit Prabowo mendapat apresiasi dari masyarakat. FOTO/DOK.SINDOnews
A A A
JAKARTA - Ketegasan Polri di bawah kepemimpinan Jenderal Listyo Sigit Prabowo mendapat apresiasi dari masyarakat. Ketegasan tak hanya ditunjukkan dalam penanganan kasus, tapi juga kepada anggota yang dianggap menyimpang atau melanggar ketentuan hukum.

Hal ini diketahui dari survei Pemulihan Ekonomi Pasca Covid, Pandemic Fatigue, dan Dinamika Elektoral Jelang Pemilu 2024 yang dilakukan Indikator Politik Indonesia.

"Terkait kepercayaan masyarakat terhadap instansi negara, Polri menempati urutan ketiga dengan 74%, berada di belakang TNI (92%) dan Presiden 82%," kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi saat memaparkan hasil survei secara virtual, Minggu (9/2/2022).



Baca juga: Bareskrim Polri Usut Laporan Kasus Suap Karantina Rachel Vennya

Burhanuddin mencatat, mayoritas masyarakat menilai kepolisian telah melakukan tindakan tegas terhadap penyimpangan yang dilakukan anggotanya. Persentase yang tercatat mencapai 56,6%. "Dibanding setahun lalu, ketegasan kepolisian dalam menindak anggotanya yang melakukan penyimpangan dinilai juga semakin baik. Ada 51% warga menyatakan hal tersebut," katanya.

Pada temuan lain, diketahui masyarakat yang pernah mengurus Surat Izin Mengemudi (SIM) di Kepolisian, mayoritasnya menyatakan cukup dan sangat puas. Persentasenya, ungkap Burhanuddin, mencapai 77,4%.

"Dari hasil survei, kami juga mendapat jika 44,9% masyarakat mengetahui tentang tilang elektronik. Di antara yang tahu, sekitar 3,4% pernah mengalami tilang elektronik. Di antara yang pernah mengalami, mayoritas puas atas fasilitas tilang elektronik, mencapai 77,6%," kata Burhanuddin.

Saat dimintai pendapat, Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah mengatakan, temuan Indikator menandakan dua hal. Pertama, terjadi dampak regenerasi dari kepemimpinan Listyo Sigit yang mengarah pada perbaikan dan peningkatan kepercayaan publik. Kepolisian, Dedi melanjutkan, juga terkesan serius dalam menanggapi beragam kritik publik dengan melakukan banyak langkah strategis.

Baca juga: Kapolri Terbitkan Telegram Pencegahan Kekerasan Berlebihan oleh Anggota Polri

"Hal tersebut menguntungkan reputasi Kepolisian secara institusi. Ini harapan yang bagus, bahwa masa depan Polri semakin baik dan kembali dekat dengan publik," kata Dedi.

Kedua, menurut Dedi, ada kepercayaan publik yang berhasil didapatkan secara personal oleh kepemimpinan Listyo Sigit sebagai Kepala Polri. Ini terlihat dari banyak giat Kepolisian yang berdampak positif, sehingga memengaruhi persepsi publik.

"Memang tidak ringan untuk kembali membangun reputasi kepolisian, tetapi dengan langkah perbaikan internal, semisal bersikap tegas dalam menindak pelanggaran oknum, hingga merespons dengan cepat kritik publik, ini menandai Polri berjalan sesuai amanat Reformasi, sekaligus berhasil mengimplementasikan cita-cita revolusi mental yang dicitakan Presiden Jokowi," kata Dedi.
(abd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1873 seconds (0.1#10.140)