Yasonna Serahkan Kasus Dugaan Keterlibatan Oknum TNI dalam Kasus TKI Ilegal ke Puspom

Rabu, 29 Desember 2021 - 20:54 WIB
loading...
Yasonna Serahkan Kasus...
Menkumham Yasonna H Laoly menyerahkan dugaan keterlibatan oknum TNI dalam kasus penyelundupan pekerja migran Indonesia ke Puspom TNI. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham), Yasonna Hamonangan Laoly angkat bicara soal dugaan keterlibatan oknum TNI dalam kasus penyelundupan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) ke Malaysia.

Dugaan penyelundupan TKI ilegal tersebut terungkap setelah sebuah kapal pengangkut Warga Negara Indonesia (WNI) karam di Pantai Tanjung Balau, Kota Tinggi, Johor pada Rabu, 15 Desember 2021, pukul 05.00 waktu setempat.

Berdasarkan hasil investigasi Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), terungkap adanya dugaan keterlibatan oknum TNI dalam pemberangkatan TKI ilegal. Jika memang benar ada dugaan pelanggaran hukum tersebut, Yasonna menyerahkan Pusat Polisi Militer (Pupsom) untuk menanganinya.



"Kalau ada keterlibatan oknum itu berarti ada pelanggaran hukum. Kalau nanti ada menyangkut oknum TNI misalnya tentu (ditangani) Puspom," kata Yasonna usai menghadiri acara 'Refleksi Akhir Tahun 2021' di Graha Pengayoman Kemenkumham, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (29/12/2021).



Menurut Yasonna, pihaknya tidak berwenang untuk ikut campur jika memang benar adanya dugaan keterlibatan oknum TNI dalam kasus penyelundupan TKI ilegal. Kemenkumham, kata dia, hanya membantu persoalan keimigrasian. Yasonna menyebut kasus pekerja migran ilegal merupakan masalah klasik. Menurutnya, banyak warga negara Indonesia yang menyusup ke luar negeri melalui jalur laut. Mereka berangkat dari pelabuhan tikus yang berada di luar kendali pemerintah. "Ini tanpa sepengetahuan, dari pelabuhan-pelabuhan tikus yang di luar kendali kita," ungkap Yasonna.

Untuk diketahui, berdasarkan hasil investigasi tim khusus BP2MI, terdapat dugaan keterlibatan oknum TNI AL dan TNI AU terkait peristiwa kapal tenggelam yang mengangkut Pekerja Migran Indonesia (PMI) ilegal di perairan Johor, Malaysia. "Adanya dugaan keterlibatan oknum TNI AL dan oknum TNI AU. Adanya dugaan keterlibatan yang memiliki peran masing-masing dalam membantu kegiatan pengiriman PMI ilegal," ujar Benny kepada awak media di Jakarta, Rabu (29/12/2021).

Lebih jauh, dipaparkan Benny, dirinya akan melaporkan hasil temuan investigasi ini ke pimpinan masing-masing instansi. Tak hanya itu, Benny juga akan bertemu Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa guna membahas permasalahan tersebut.
(cip)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Menteri P2MI Buka Peluang...
Menteri P2MI Buka Peluang Cabut Moratorium Pengiriman Pekerja Indonesia ke Arab Saudi
Jenazah WNI Korban Penembakan...
Jenazah WNI Korban Penembakan Aparat Malaysia Dipulangkan ke Humbang Hasundutan Hari Ini
WNI Korban Tewas Ditembak...
WNI Korban Tewas Ditembak Aparat Malaysia Bertambah Jadi 2 Orang
Menlu Sugiono Ungkap...
Menlu Sugiono Ungkap Kondisi Terkini 4 WNI yang Ditembak Polisi Malaysia
Garda Satu Minta Pemerintah...
Garda Satu Minta Pemerintah Malaysia Beri Santunan pada PMI Korban Penembakan
WNI Tewas Ditembak,...
WNI Tewas Ditembak, Anggota Komisi X Verrell Bramasta Kecam Pemerintah Malaysia
Presiden Prabowo Minta...
Presiden Prabowo Minta Penembakan WNI di Malaysia Diinvestigasi
Pemerintah Bakal Bentuk...
Pemerintah Bakal Bentuk Tim Pencari Fakta Penembakan WNI di Malaysia
Dua WNI Korban Penembakan...
Dua WNI Korban Penembakan di Malaysia Masih Kritis
Rekomendasi
Samsat Kabupaten Bogor...
Samsat Kabupaten Bogor Membeludak, Warga Menulis Berkas di Lantai
Dewi Yull Hadiri Pemakaman...
Dewi Yull Hadiri Pemakaman Ray Sahetapy, Sampaikan Pesan Haru dan Bijak
IHSG Dibuka Hijau, Kembali...
IHSG Dibuka Hijau, Kembali ke Level 6.000-an
Berita Terkini
Aufaa Luqman Penggugat...
Aufaa Luqman Penggugat Jokowi Ternyata Adik Almas Tsaqibirru yang Muluskan Gibran Maju Cawapres 2024
20 menit yang lalu
Berkas Kasus Pembunuhan...
Berkas Kasus Pembunuhan Wartawati oleh Oknum TNI AL Dilimpahkan ke Odmil
49 menit yang lalu
Sanksi untuk Lucky Hakim...
Sanksi untuk Lucky Hakim Diputuskan dalam 14 Hari sejak Pemeriksaan
1 jam yang lalu
MUI Dukung Fatwa Jihad...
MUI Dukung Fatwa Jihad Ulama Muslim Internasional Melawan Israel
1 jam yang lalu
Respons Bahlil Lahadalia...
Respons Bahlil Lahadalia soal Pertemuan Prabowo dan Megawati
2 jam yang lalu
PDIP Sebut Megawati...
PDIP Sebut Megawati Banyak Bicara Hal Bersifat Pribadi dengan Prabowo
3 jam yang lalu
Infografis
2 Negara NATO akan Kirim...
2 Negara NATO akan Kirim Jet Tempur dan Kapal Perang ke Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved