Soal Gaji Anggota DPR, Waketum Gerindra: Kadang Mereka Pulang Larut, Harus Diapresiasi
loading...
A
A
A
JAKARTA - Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Gerindra Ferry Juliantono angkat bicara soal besaran gaji hingga tunjangan kinerja anggota DPR RI. Menurutnya, kinerja anggota DPR RI patut diapresiasi karena kegiatannya cukup berat.
Ferry menjelaskan gaji dan tunjangan anggota DPR RI dapat disesuaikan dengan kinerjanya. Ferry menjelaskan, salah satu tugas utama anggota DPR adalah menghasilkan produk undang-undang. Di mana, tak sedikit proses pembahasan hingga pengesahan produk tersebut di DPR memakan waktu yang panjang.
"Selain menghasilkan undang-undang, kegiatan anggota DPR memang berat, kadang-kadang mereka pulang larut, misalkan dalam kegiatan fit and proper test dan sebagainya. Itu memang ya kita harus apresiasi. Tetapi, masyarakat menilai dari seberapa banyak produk UU yang dihasilkan," beber Ferry saat mengikuti diskusi Polemik Trijaya bertajuk 'Gaji dan Kinerja Wakil Rakyat Yang Terhormat' yang ditayangkan dalam akun YouTube MNC Trijaya, Sabtu (12/9/2021).
Ferry menambahkan, kinerja masing-masing anggota DPR juga dinilai oleh fraksinya. Oleh karenanya, kinerja serta tanggung jawab para anggota DPR diawasi oleh partainya masing-masing melalui absensi serta keaktifannya.
"Kalau soal gaji dan tunjangan itu kan bisa partai ngecek tentang absensi dan lain sebagainya. Dilihat dari keaktifan yang bersangkutan menjadi anggota DPR untuk melaksanakan tanggung jawabnya sesuai gaji dan tunjangannya," ungkapnya.
Ferry menjelaskan gaji dan tunjangan anggota DPR RI dapat disesuaikan dengan kinerjanya. Ferry menjelaskan, salah satu tugas utama anggota DPR adalah menghasilkan produk undang-undang. Di mana, tak sedikit proses pembahasan hingga pengesahan produk tersebut di DPR memakan waktu yang panjang.
"Selain menghasilkan undang-undang, kegiatan anggota DPR memang berat, kadang-kadang mereka pulang larut, misalkan dalam kegiatan fit and proper test dan sebagainya. Itu memang ya kita harus apresiasi. Tetapi, masyarakat menilai dari seberapa banyak produk UU yang dihasilkan," beber Ferry saat mengikuti diskusi Polemik Trijaya bertajuk 'Gaji dan Kinerja Wakil Rakyat Yang Terhormat' yang ditayangkan dalam akun YouTube MNC Trijaya, Sabtu (12/9/2021).
Ferry menambahkan, kinerja masing-masing anggota DPR juga dinilai oleh fraksinya. Oleh karenanya, kinerja serta tanggung jawab para anggota DPR diawasi oleh partainya masing-masing melalui absensi serta keaktifannya.
"Kalau soal gaji dan tunjangan itu kan bisa partai ngecek tentang absensi dan lain sebagainya. Dilihat dari keaktifan yang bersangkutan menjadi anggota DPR untuk melaksanakan tanggung jawabnya sesuai gaji dan tunjangannya," ungkapnya.
(cip)