Jokowi Tinjau Pelaksanaan Vaksinasi untuk 1.250 Pelajar di Bogor
loading...
A
A
A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau kegiatan Vaksinasi Kolaborasi Kebangsaan yang digelar di Taman Cappelen, Kebun Raya Bogor, pada Sabtu, 28 Agustus 2021. Kegiatan vaksinasi ini diperuntukkan bagi para pelajar berusia 12 hingga 18 tahun yang menyasar 1.250 peserta.
Kegiatan vaksinasi serupa juga dilaksanakan secara serentak di sejumlah wilayah lain dengan total peserta mencapai 16.279 orang. Dengan rincian di Jawa Barat menyasar 14.429 pelajar dan di Banten 1.850 pelajar.
Pada kesempatan itu Jokowi berbincang dengan beberapa perwakilan di Jawa Barat dan Banten melalui konferensi video. Lokasi vaksinasi yang disapa antara lain Kota Cirebon, Kota Tasikmalaya, Kota Cilegon, dan Kabupaten Garut.
Dalam dialog tersebut, Jokowi bertanya terkait total peserta vaksinasi dan kecukupan stok vaksin yang tersedia di setiap daerah tersebut. Dia pun meminta kegiatan vaksinasi terus dilaksanakan agar kekebalan komunal di masyarakat dapat tercapai secepatnya.
“Bagus, dikejar terus. Segera diselesaikan agar bisa segera dicapai kekebalan komunal dan kalau ada kekurangan vaksin segera sampaikan ke gubernur atau langsung ke menteri, sehingga semuanya bisa segera cepat rampung, cepat selesai vaksinasinya,” ujarnya dikutip dari pers rilis Biro Pers Setpres, Sabtu (28/8/2021).
Selain itu, Presiden pun menanyakan soal ketersediaan fasilitas isolasi terpusat (isoter) dan tingkat keterisian tempat tidur di rumah sakit atau bed occupancy rate (BOR) di daerah-daerah tersebut.
Turut hadir dalam acara tersebut antara lain Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Arsjad Rasjid, Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Agus Subiyanto, Kapolda Jabar Irjen Pol. Ahmad Dofiri, dan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto. Dita angga
Kegiatan vaksinasi serupa juga dilaksanakan secara serentak di sejumlah wilayah lain dengan total peserta mencapai 16.279 orang. Dengan rincian di Jawa Barat menyasar 14.429 pelajar dan di Banten 1.850 pelajar.
Pada kesempatan itu Jokowi berbincang dengan beberapa perwakilan di Jawa Barat dan Banten melalui konferensi video. Lokasi vaksinasi yang disapa antara lain Kota Cirebon, Kota Tasikmalaya, Kota Cilegon, dan Kabupaten Garut.
Dalam dialog tersebut, Jokowi bertanya terkait total peserta vaksinasi dan kecukupan stok vaksin yang tersedia di setiap daerah tersebut. Dia pun meminta kegiatan vaksinasi terus dilaksanakan agar kekebalan komunal di masyarakat dapat tercapai secepatnya.
“Bagus, dikejar terus. Segera diselesaikan agar bisa segera dicapai kekebalan komunal dan kalau ada kekurangan vaksin segera sampaikan ke gubernur atau langsung ke menteri, sehingga semuanya bisa segera cepat rampung, cepat selesai vaksinasinya,” ujarnya dikutip dari pers rilis Biro Pers Setpres, Sabtu (28/8/2021).
Selain itu, Presiden pun menanyakan soal ketersediaan fasilitas isolasi terpusat (isoter) dan tingkat keterisian tempat tidur di rumah sakit atau bed occupancy rate (BOR) di daerah-daerah tersebut.
Turut hadir dalam acara tersebut antara lain Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Arsjad Rasjid, Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Agus Subiyanto, Kapolda Jabar Irjen Pol. Ahmad Dofiri, dan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto. Dita angga
(cip)