SBY: Rakyat Mesti Patuh, Pemerintah Harus Dengar Harapan Masyarakat
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang juga Presiden RI ke-6 mengingatkan masyarakat Indonesia untuk bersama-sama mematuhinya peraturan pemerintah agar bisa lekas bangkit dari pandemi.
Hal tersebut disampaikan SBY dalam video sambutan sebelum dimulainya Upacara Peringatan Kemerdekaan detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI pada Selasa (17/8/2021) kemarin.
"Hari ini adalah hari kemerdekaan kita, hari yang sangat bersejarah. Semoga membawa berkah bagi bangsa Indonesia," ujar SBY.
Menurutnya tidak ada jalan yang lunak untuk mencapai cita-cita yang besar. Apalagi di masa pandemi yang sudah mendera Indonesia selama lebih dari 1,5 tahun terakhir.
"Tahun ini kita kembali menghadapi tantangan dan ujian sejarah. Pandemi besar, kecemasan sosial, dan tekanan ekonomi yang berat. Dampaknya dirasakan oleh masyarakat Indonesia di seluruh penjuru tanah air. Kita tahu pemerintah telah berupa dengan gigih mengatasi pandemi ini, tapi kerja belum selesai," kata SBY.
SBY mengingatkan masyarakat dan pemerintah harus sama-sama saling mematuhi dan mendengarkan satu sama lain agar terjalin harmoni dalam menghadapi pandemi.
"Pemerintah dan masyarakat harus terus melakukan upayanya, rakyat patuh dan menjalankan kebijakan pemerintah, pemerintah mendengar suara masyarakat dan memenuhi harapan masyarakat," tutur SBY.
Ia meyakini sebagai bangsa yang besar, masyarakat Indonesia dapat bergandengan tangan untuk sama-sama melewati masa pandemi dengan baik.
"Sebagai manusia dan bangsa yang beriman kita harus yakin bahwa badai akan berlalu. Mari kita bergandengan tangan untuk mengatasi masalah bangsa ini demi menuju Indonesia yang lebih baik dan makin maju di masa depan," kata SBY.
Kemerdekaan Indonesia kata dia merupakan sebuah anugerah yang harus diisi dengan tujuan mensejahterakan masyarakat.
"Bicara soal kemerdekaan selain kita masih bersyukur atas rahmat dari Allah, Tuhan yang maha kuasa, berterima kasih kepada para pendiri Republik dan semua yang telah mengisi kemerdekaan ini dari generasi ke generasi, kita harus terus melihat kedepan," ucap SBY.
Kata SBY semua harapan dan cita-cita itu harus diraih dengan kerja keras dan cerdas.
"Bagaimana negara yang kita cintai ini makin maju, makin rukun dan damai, makin adil, dan makin sejahtera. Untuk mencapai masa depan gemilang seperti itu tidak ada jalan pintas. Dan tidak adapula resep ajaib. Kita musti memiliki visi dan pikiran cerdas serta mau bekerja keras tanpa lelah," jelasnya.
Hal tersebut disampaikan SBY dalam video sambutan sebelum dimulainya Upacara Peringatan Kemerdekaan detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI pada Selasa (17/8/2021) kemarin.
"Hari ini adalah hari kemerdekaan kita, hari yang sangat bersejarah. Semoga membawa berkah bagi bangsa Indonesia," ujar SBY.
Menurutnya tidak ada jalan yang lunak untuk mencapai cita-cita yang besar. Apalagi di masa pandemi yang sudah mendera Indonesia selama lebih dari 1,5 tahun terakhir.
"Tahun ini kita kembali menghadapi tantangan dan ujian sejarah. Pandemi besar, kecemasan sosial, dan tekanan ekonomi yang berat. Dampaknya dirasakan oleh masyarakat Indonesia di seluruh penjuru tanah air. Kita tahu pemerintah telah berupa dengan gigih mengatasi pandemi ini, tapi kerja belum selesai," kata SBY.
SBY mengingatkan masyarakat dan pemerintah harus sama-sama saling mematuhi dan mendengarkan satu sama lain agar terjalin harmoni dalam menghadapi pandemi.
"Pemerintah dan masyarakat harus terus melakukan upayanya, rakyat patuh dan menjalankan kebijakan pemerintah, pemerintah mendengar suara masyarakat dan memenuhi harapan masyarakat," tutur SBY.
Ia meyakini sebagai bangsa yang besar, masyarakat Indonesia dapat bergandengan tangan untuk sama-sama melewati masa pandemi dengan baik.
"Sebagai manusia dan bangsa yang beriman kita harus yakin bahwa badai akan berlalu. Mari kita bergandengan tangan untuk mengatasi masalah bangsa ini demi menuju Indonesia yang lebih baik dan makin maju di masa depan," kata SBY.
Kemerdekaan Indonesia kata dia merupakan sebuah anugerah yang harus diisi dengan tujuan mensejahterakan masyarakat.
"Bicara soal kemerdekaan selain kita masih bersyukur atas rahmat dari Allah, Tuhan yang maha kuasa, berterima kasih kepada para pendiri Republik dan semua yang telah mengisi kemerdekaan ini dari generasi ke generasi, kita harus terus melihat kedepan," ucap SBY.
Kata SBY semua harapan dan cita-cita itu harus diraih dengan kerja keras dan cerdas.
"Bagaimana negara yang kita cintai ini makin maju, makin rukun dan damai, makin adil, dan makin sejahtera. Untuk mencapai masa depan gemilang seperti itu tidak ada jalan pintas. Dan tidak adapula resep ajaib. Kita musti memiliki visi dan pikiran cerdas serta mau bekerja keras tanpa lelah," jelasnya.
(muh)