4 Saran Politisi Partai Demokrat kepada Pemerintah untuk Hadapi Tantangan Ekonomi 2022

Senin, 16 Agustus 2021 - 18:43 WIB
loading...
4 Saran Politisi Partai...
Ilustrasi/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Politisi Partai Demokrat Marwan Cik Asan menilai penyusunan APBN 2022 di tengah pandemi Covid-19 akan menghadapi sejumlah tantangan. Hal itu dikatakan Marwan mengomentari Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) yang telah menyampaikan Pidato Kenegaraan Dalam Rangka Penyampaian Rancangan Undang-Undang (RUU) APBN Tahun Anggaran 2022 hari ini.

"Penyusunan APBN 2022 di tengah kondisi pandemi yang masih berlangsung memberikan tantangan bagi pemerintah dalam rangka mewujudkan konsolidasi fiskal tahun 2022," kata Marwan dalam keterangannya, Senin (16/8/2021).

Menurut Sekretaris Fraksi Partai Demokrat DPR ini, pelaksanaan APBN 2020 sampai dengan tahun 2022 telah memberikan tekanan yang cukup berat bagi pelaksanaan fiskal pemerintah. Defisit APBN yang melampaui 3% telah berdampak pada bertambahnya jumlah utang pemerintah. Dan, tekanannya akan berlanjut pada postur APBN di masa mendatang melalui penambahan beban bunga utang yang akan dibayarkan setiap tahun.



Kemudian, sambung Marwan, dalam RAPBN 2022 pemerintah telah menargetkan asumsi makro, yaitu pertumbuhan ekonomi 2022 diperkirakan pada kisaran 5,0%-5,5%. Inflasi akan tetap terjaga pada tingkat 3%, Rupiah diperkirakan bergerak pada kisaran Rp14.350 per USD, dan suku bunga Surat Utang Negara 10 tahun diperkirakan sekitar 6,82%, harga minyak mentah Indonesia (ICP) diperkirakan akan berkisar pada 63 USD per barel, serta lifting minyak dan gas bumi diperkirakan masing-masing mencapai 703.000 barel dan 1.036.000 barel setara minyak per hari.

"Dengan pencapaian target asumsi makro tersebut, perekonomian yang diharapkan adalah yang tidak sekadar pulih dan tumbuh tetapi juga dapat bangkit dengan fokus menekan angka pengangguran serta kemiskinan," ujar anggota Komisi XI DPR RI ini.



Dengan penetapan asumsi makro tersebut, kata dia, pemerintah juga telah menyusun postur APBN 2022 dengan Belanja Negara direncanakan sebesar Rp2.708,7 triliun yang meliputi, belanja Pemerintah Pusat sebesar Rp1.938,3 triliun serta Transfer ke Daerah dan Dana Desa sebesar Rp770,4 triliun. Dari sisi penerimaan negara diproyeksikan sebesar Rp1.840,7 triliun, yang terdiri dari penerimaan perpajakan sebesar Rp1.506,9 triliun dan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sebesar Rp333,2 triliun.

"Dengan postur APBN yang ekspansif maka defisit APBN 2022 diperkirakan sebesar 4,85% terhadap PDB atau Rp868,0 triliun. Rencana defisit tahun 2022 memiliki arti penting sebagai komitmen pemerintah untuk mencapai konsolidasi fiskal," terang Marwan.

Menurut Marwan, meskipun gambaran perekonomian 2022 diperkirakan menuju tahap pemulihan, akan ada beberapa tantangan yang masih akan dihadapi pemerintah. Untuk itu, ia menyarankan empat hal kepada pemerintah untuk menghadapi tantangan tersebut.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Misinterpretasi Kebijakan
Misinterpretasi Kebijakan
Komisi I DPR dan Pemerintah...
Komisi I DPR dan Pemerintah Diam-diam Bertemu Bahas RUU TNI
Hasan Nasbi: RUU TNI...
Hasan Nasbi: RUU TNI Tak Terbukti Bangkitkan Dwifungsi ABRI
RUU TNI, Pemerintah...
RUU TNI, Pemerintah dan DPR Bahas soal Posisi TNI di Bawah Presiden atau Kemhan
Pemerintah Prediksi...
Pemerintah Prediksi Lebaran 2025 pada 31 Maret
Membingkai (Informasi)...
Membingkai (Informasi) Efisiensi Anggaran
Briefing Notes : Catatan...
Briefing Notes : Catatan Penting di Balik Suksesnya Advokasi Kebijakan
Sandi Mandela: Peluncuran...
Sandi Mandela: Peluncuran Danantara Bukti Keseriusan Pemerintah
Danantara Diluncurkan,...
Danantara Diluncurkan, Pemerintah Diingatkan Potensi Korupsi
Rekomendasi
Kim Jong-un Janji Bangun...
Kim Jong-un Janji Bangun Monumen bagi Tentaranya yang Gugur di Perang Rusia
Profil Jonathan Frizzy,...
Profil Jonathan Frizzy, Aktor yang Terseret Kasus Narkoba
Optimalkan Potensi KEK...
Optimalkan Potensi KEK Mandalika dengan Membangun Ekosistem Pariwisata Hijau
Berita Terkini
HNSI Yakin Koperasi...
HNSI Yakin Koperasi Desa Merah Putih Momen Tingkatkan Taraf Hidup Nelayan
1 jam yang lalu
Try Sutrisno hingga...
Try Sutrisno hingga Fachrul Razi Tuntut Gibran Diganti, Bobby Nasution Enggak Mau Tanggapi
1 jam yang lalu
Gen Z Ajak Fachrul Razi...
Gen Z Ajak Fachrul Razi Dialog Terbuka terkait Isu Pelengseran Wapres Gibran
2 jam yang lalu
Bobby Nasution Keluar...
Bobby Nasution Keluar dari Gedung KPK: Bahas Pencegahan Korupsi hingga Koordinasi
2 jam yang lalu
Terungkap, Zarof Terima...
Terungkap, Zarof Terima Uang Rp1 Miliar untuk Pembuatan Film Sang Pengadil
2 jam yang lalu
Try Sutrisno hingga...
Try Sutrisno hingga Fachrul Razi Tuntut Gibran Dicopot, Pimpinan MPR Pegang Keputusan KPU
2 jam yang lalu
Infografis
Jerman akan Gelar Latihan...
Jerman akan Gelar Latihan Militer untuk Hadapi Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved