Target Percepatan Vaksinasi di Agustus Sampai 2 Juta Dosis Per Hari
loading...
A
A
A
"Untuk bisa mendapatkan vaksinasi di Traveloka, pengguna bisa mengakses di Traveloka Experience melalui ponsel. Tinggal pilih mau vaksinasi di mana, pilih hari dan jamnya. Saat masuk ke menu pembayaran masukkan kode kupon Vaksin. Nantinya pengguna akan mendapatkan jadwalnya, dan silakan datang ke lokasi yang dipilih sesuai jadwal," ujar Reza.
Selain membuka sentra vaksinasi di bandara, Traveloka juga menjalin kerja sama dengan MNC Peduli bersama Kemenparekraf, yang saat ini masih berlangsung, dan masyarakat bisa mendaftar untuk vaksinasi secara gratis. Pada April-Mei 2021, Traveloka membuka sentra vaksinasi di bandara Yogyakarta dan berhasil memvaksinasi 8000 orang, juga di Tangerang Selatan yang berhasil memvaksinasi 4.000 orang.
Menyikapi tantangan vaksinasi di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4, Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19 dan Duta Adaptasi Kebiasaan Baru, Reisa Broto Asmoro, mengatakan, berita hoaks masih jadi hal yang membuat masyarakat enggan divaksinasi, demikian juga dengan mitos seputar vaksinasi.
"Ada lebih dari 50.000 hoaks selama pandemi. Kekuatan utama untuk menghadapi pandemi ada di masyarakat, antara lain dengan menangkal berita bohong terkait vaksinasi dan tak ragu untuk segera mendapatkan suntikan vaksin," katanya.
Reisa berbagi tips menangkal hoax terkait vaksinasi. "Antara lain, cek dulu sebelum menyebarkan berita. Hoaks dicirikan dengan kalimat bombastis dan tidak ada sumber valid yang dicantumkan. Cek kebenaran beritanya di website covid19.co.id atau Kemenkes. Ikuti berita dari sumber resmi atau update dari pemerintah yang sudah diverifikasi berulang. Jangan menarik diri dari vaksinasi. Vaksin COVID-19 yang sudah disetujui Badan POM pasti aman, bermutu dan berkhasiat," katanya.
"MUI bahkan mengatakan vaksin COVID-19 yang tersedia halal. Jadi ajaklah teman dan keluarga yang belum vaksin untuk bisa secepatnya divaksin agar segera terbentuk kekebalan kelompok, agar kita bisa kendalikan virus dan juga lindungi orang-orang yang belum divaksinasi," kata Reisa.
Lihat Juga: Sortaman Saragih Soroti Dugaan Pungli dan Bullying PPDS Unsrat: Prodi Kedokteran Harus Transparan
Selain membuka sentra vaksinasi di bandara, Traveloka juga menjalin kerja sama dengan MNC Peduli bersama Kemenparekraf, yang saat ini masih berlangsung, dan masyarakat bisa mendaftar untuk vaksinasi secara gratis. Pada April-Mei 2021, Traveloka membuka sentra vaksinasi di bandara Yogyakarta dan berhasil memvaksinasi 8000 orang, juga di Tangerang Selatan yang berhasil memvaksinasi 4.000 orang.
Menyikapi tantangan vaksinasi di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4, Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19 dan Duta Adaptasi Kebiasaan Baru, Reisa Broto Asmoro, mengatakan, berita hoaks masih jadi hal yang membuat masyarakat enggan divaksinasi, demikian juga dengan mitos seputar vaksinasi.
"Ada lebih dari 50.000 hoaks selama pandemi. Kekuatan utama untuk menghadapi pandemi ada di masyarakat, antara lain dengan menangkal berita bohong terkait vaksinasi dan tak ragu untuk segera mendapatkan suntikan vaksin," katanya.
Reisa berbagi tips menangkal hoax terkait vaksinasi. "Antara lain, cek dulu sebelum menyebarkan berita. Hoaks dicirikan dengan kalimat bombastis dan tidak ada sumber valid yang dicantumkan. Cek kebenaran beritanya di website covid19.co.id atau Kemenkes. Ikuti berita dari sumber resmi atau update dari pemerintah yang sudah diverifikasi berulang. Jangan menarik diri dari vaksinasi. Vaksin COVID-19 yang sudah disetujui Badan POM pasti aman, bermutu dan berkhasiat," katanya.
"MUI bahkan mengatakan vaksin COVID-19 yang tersedia halal. Jadi ajaklah teman dan keluarga yang belum vaksin untuk bisa secepatnya divaksin agar segera terbentuk kekebalan kelompok, agar kita bisa kendalikan virus dan juga lindungi orang-orang yang belum divaksinasi," kata Reisa.
Lihat Juga: Sortaman Saragih Soroti Dugaan Pungli dan Bullying PPDS Unsrat: Prodi Kedokteran Harus Transparan
(abd)