PPKM Darurat Diperpanjang, DPR Ingatkan Distribusi Bansos Harus Tepat Sasaran

JAKARTA - Anggota Komisi IX DPR dari Fraksi PDIP Rahmad Handoyo sependapat jika pemerintah memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat . Pasalnya, laju penyebaran Covid-19 masih tinggi, ditambah dengan mobilitas masyarakat yang juga masih tinggi.

"Saya kira sependapat setuju PPKM darurat untuk diperpanjangan, berdasarkan indikator-indikator sudah seyogyanya diperpanjang. Salah satunya adalah saudara kita yang terpapar masih sangat tinggi kemudian mobilitas kita juga masih tinggi, rumah sakit masih banyak yang sudah penuh kemudian juga justru malah zona merah semakin bertambah ini menjadi tidak ada alasan untuk tidak diperpanjang, memang harus diperpanjang PPKM skala darurat ini," kata Rahmad saat dihubungi, Rabu (14/7/2021).

Namun, kata Rahmad, perlu dievaluasi bagaimana pelaksanaan PPKM Darurat yang dilakukan pada 3-20 Juli ini. Mungkin mobilitas masyarakat sudah mulai banyak berkurang, tapi masih banyak pelanggaran mobilitas yang dilakukan masyarakat, serta masih abainya masyarakat terhadap protokol kesehatan, seperti di pasar dan tempat umum lainnya.

"Agar dari evaluasi ini dan melihat paparan Covid masih tinggi dan diperkeruh varian delta ini masih sangat luar biasa sehingga, dari dasar itu kita bersama-sama lebih mengecangkan protokol kesehatan, lebih taat terhadap PPKM Darurat dan saudara-saudara kita bertugas di lapangan jangan segan-segan menyampaikan edukasi dan tentu sanksi-sanksi yang mendidik kepada masyarakat," pintanya.

Namun, politikus PDIP ini mengingatkan kepada pemerintah untuk membantu perekonomian masyarakat, khususnya dengan penyaluran bantuan sosial (bansos) kepada kelompok rentan, memastikan agar bantuan tepat sasaran. "Dalam jangka pendek ini untuk diberikan kepada masyarakat bantuan sosial tunai itu mohon itu bisa tepat sasaran benar-benar yang menerima mendapat hak karena mengalami kesulitan secara ekonomi menerima bantuan sosial dari negara," tegas Rahmad.
Selain itu, dia meminya agar pemerintah terus mempercepat proses vaksinasi, karena selama pandemi ini terkhusus PPKM Darurat ini kecepatan vaksinasi menurun, sedangkan salah satu senjata dalam melawan Covid ini melalui vaksinasi Covid-19. Jadi diharapkan titik untuk vaksinasi bisa diperbanyak supaya tidak terjadi penumpukan yang menimbulkan kerumunan dan mempercepat pemenuhan target vaksin nasional.

"Kemudian kepolisian, TNI hampir di setiap kecamatan ada, kemudian kerja sama dengan organisasi-organisasi massa yang besar yang bisa membantu proses vaksinasi. Sehingga setelah diperbanyak kita harap herd immunity semakin tercapai," harap legislator asal Jawa Tengah ini.