Vaksin Berbayar Timbulkan Polemik, Puan Maharani Ingatkan Tak Boleh Hilangkan Hak Rakyat Dapatkan Vaksin Gratis

Rabu, 14 Juli 2021 - 11:41 WIB
loading...
Vaksin Berbayar Timbulkan...
Ketua DPR RI Puan Maharani. Fot/Dok MPI
A A A
JAKARTA - Ketua DPR RI Puan Maharani mengatakan Vaksin Gotong Royong (VGR) untuk individu atau vaksin berbayar harus mencerminkan semangat bersama seluruh elemen bangsa untuk mempercepat program vaksinasi pemerintah dengan memperluas akses bagi seluruh lapisan masyarakat yang belum terjangkau, sehingga dapat mencapai herd immunity.

"Mereka yang berlebih, membantu mereka yang kekurangan agar cepat divaksin. Itulah esensi gotong royong dalam Vaksin Gotong Royong ini," kata Puan dalam keterangannya, Rabu (14/7/2021).

Hanya saja, Puan mengingatkan, vaksin berbayar untuk individu ini tidak boleh menghilangkan hak warga untuk mendapatkan vaksin gratis yang disediakan oleh negara. Sebab, vaksin gratis adalah hak dasar warga atas pemenuhan kesehatan dalam kondisi pandemi saat ini. "Vaksin gratis adalah hak dasar seluruh warga. Hak itu tidak boleh dihilangkan, bahkan dikurangi sedikit pun dengan adanya Vaksin Gotong Royong ini," tegas Puan.



Mantan Menko PMK ini juga mengatakan, pemerintah harus membuat aturan main yang jelas tentang VGR individu dan dengan cepat menyosialisasikannya secara luas kepada masyarakat. Termasuk sosialisasi bahwa VGR tidak menggunakan dana APBN atau vaksin hibah.

"Harus disampaikan terus-menerus bahwa Vaksin Gotong Royong ini bukan pakai APBN, bukan pakai uang rakyat, dan bukan hasil hibah dari mana pun. Sehingga tidak ada lagi tudingan-tudingan bahwa negara 'berbisnis' di tengah penderitaan rakyat," ujar politikus PDIP ini

Bukan hanya soal vaksinnya, lanjut Puan, pemerintah juga memastikan bahwa fasilitas dan tenaga kesehatan yang melayani VGR ini sama sekali tidak menggunakan sumber-sumber pendanaan negara dan hibah.

"Jadi harus dipastikan bahwa faskes dan nakes vaksin yang berbayar ini terpisah sama sekali pengelolaannya dengan vaksin gratis. Harus dijelaskan dua jenis program vaksinasi ini beda kamar. Tidak saling terhubung sama sekali," ujarnya.

Kalaupun terhubung, lanjut Puan, Vaksin Gotong Royong dan vaksin gratis hanya terhubung oleh ikhtiar dan semangat bersama untuk mempercepat proses vaksinasi agar kita semua cepat keluar dari masa-masa sulit ini.
(zik)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3284 seconds (0.1#10.140)