PDIP-Gerindra Disebut Sudah Kawin Gantung, Hendrawan Supratikno: Wajar Saja
loading...
A
A
A
JAKARTA - Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hendrawan Supratikno tidak mempersoalkan prediksi Direktur Eksekutif Indo Barometer Muhammad Qodari bahwa koalisi antara partainya dengan Partai Gerindra sudah kawin gantung . Kata Hendrawan, politik adalah seni serba mungkin.
"Politik adalah seni serba mungkin. Jadi setiap opsi pasti punya tingkat kementakan (probabilitas) tertentu. Wajar saja Pak Qodari memprediksi demikian, dan tentu prediksinya atas dasar argumentasi yang cukup menarik," ujar Hendrawan Supratikno kepada SINDOnews, Sabtu (29/5/2021).
Namun, kata dia, yang mengetahui arah koalisi itu adalah Ketua Umum (Ketum) PDIP Megawati Soekarnoputri. "Jujur saja, yang tahu pasti adalah Ketua Umum. Itu wewenang Ketum. Para pengamat lebih berani membuat simpulan dibanding kami yang di dalam partai," pungkasnya.
Sebelumnya, Direktur Eksekutif Indo Barometer Muhammad Qodari memprediksi koalisi antara Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan Partai Gerindra di Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024 akan terjadi. Koalisi antara partai politik yang dipimpin Megawati Soekarnoputri dan Prabowo Subianto itu diyakininya hanya menunggu waktu peresmian untuk mengokohkannya.
"Menurut saya hampir pasti, PDIP ini berkoalisi dengan Gerindra, bahkan istilahnya PDIP dengan Gerindra ini sudah kawin gantung begitu, tinggal menunggu peresmiannya saja pada tahun 2024 yang akan datang," kata Qodari, Jumat (28/5/2021).
"Politik adalah seni serba mungkin. Jadi setiap opsi pasti punya tingkat kementakan (probabilitas) tertentu. Wajar saja Pak Qodari memprediksi demikian, dan tentu prediksinya atas dasar argumentasi yang cukup menarik," ujar Hendrawan Supratikno kepada SINDOnews, Sabtu (29/5/2021).
Namun, kata dia, yang mengetahui arah koalisi itu adalah Ketua Umum (Ketum) PDIP Megawati Soekarnoputri. "Jujur saja, yang tahu pasti adalah Ketua Umum. Itu wewenang Ketum. Para pengamat lebih berani membuat simpulan dibanding kami yang di dalam partai," pungkasnya.
Sebelumnya, Direktur Eksekutif Indo Barometer Muhammad Qodari memprediksi koalisi antara Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan Partai Gerindra di Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024 akan terjadi. Koalisi antara partai politik yang dipimpin Megawati Soekarnoputri dan Prabowo Subianto itu diyakininya hanya menunggu waktu peresmian untuk mengokohkannya.
"Menurut saya hampir pasti, PDIP ini berkoalisi dengan Gerindra, bahkan istilahnya PDIP dengan Gerindra ini sudah kawin gantung begitu, tinggal menunggu peresmiannya saja pada tahun 2024 yang akan datang," kata Qodari, Jumat (28/5/2021).
(zik)