Unggah Puisi Negeri Godal-Gadul, Abdul Mu’ti Sindir Indonesia?
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu’ti mengunggah puisi Negeri Godal-Gadul lewat akun media sosialnya. Selain instagram, puisi tersebut juga dibagikan pula lewat twitter, Minggu (23/5/2021).
Dalam puisi tersebut guru besar UIN Jakarta itu menggambarkan kondisi sebuah negara yang compang camping. Kesedihan membentang seantero negeri tetapi tidak ada yang mampu menghibur. Bahkan, yang terjadi malah mereka yang sedang bersedih makib dibuat sedih.
”Ini negeri godal-godal. Jawabku,” bunyi puisi Mu’ti dikutip. Minggu (23/5/2021) petang. Negeri mana yang dimaksud Mu’ti sebenarnya?
Berikut kutipan lengkap puisi Mu’ti.
NEGERI GODAL-GADUL
Ini negeri apa? Tanya seorang arif bijaksana
korupsi merajalela, berjuta anak tak tahu siapa papa, nestapa dimana-mana, derita tiada terkira, tapi semua merasa biasa saja, membiarkan masalah tanpa masalah, menyusahkan orang susah, yang mudah jadi susah, yang susah tambah susah?
Ini negeri godal-godal.
Jawabku
Ini negeri apa? Tanya seorang moralis
undang-undang ditendang, peraturan ditelantarkan, moralitas ditumpas, regulasi dikebiri;
tak jelas mana benar
tak jelas mana salah
tak jelas yang benar-benar benar
tak jelas yang benar-benar salah
yang salah bisa jadi benar
yang benar bisa jadi salah
yang salah dibenarkan
yang benar disalahkan
benar-benar tidak benar
kesalahan ini tidak bisa dibenarkan
aneh
yang salah tidak mau seleh
yang salah tidak merasa salah
yang salah tidak mau dikatakan salah
malah menyalahkan yang mengatakan salah
sukanya saling menyalahkan?
Ini negeri godal-gadul.
Jawabku.
Baca juga: Muhammadiyah Bela dan Dukung Perjuangan Rakyat Palestina
Ini negeri apa? Tanya seorang punggawa
seperti tak ada yang berani berkata
membenarkan yang benar-benar benar
sehingga benar-benar tampak benar
seperti tak ada yang bernyali
menyalahkan yang benar-benar salah
sehingga benar-benar terlihat salah
tidak samar-samar.
Ini negeri godal-gadul.
Jawabku
Ya benar, tidak salah
ini negeri godal-gadul
banyak pejabat berjanji ngrujak sentul
banyak ulama berfatwa ngalor-ngidul
intelektual bicara tanpa judul
kebanyakan rakyat suka ngedumel,
menggeruru, ngempal-ngempul
negeri godal-gadul
amburadul
Pondok Cabe Ilir, 23 Mei 2021
Lihat Juga: Ikut Pembekalan Calon Menteri, Abdul Mu'ti: Prabowo Tekankan Penyelenggaraan Negara Bebas Korupsi
Dalam puisi tersebut guru besar UIN Jakarta itu menggambarkan kondisi sebuah negara yang compang camping. Kesedihan membentang seantero negeri tetapi tidak ada yang mampu menghibur. Bahkan, yang terjadi malah mereka yang sedang bersedih makib dibuat sedih.
”Ini negeri godal-godal. Jawabku,” bunyi puisi Mu’ti dikutip. Minggu (23/5/2021) petang. Negeri mana yang dimaksud Mu’ti sebenarnya?
Berikut kutipan lengkap puisi Mu’ti.
NEGERI GODAL-GADUL
Ini negeri apa? Tanya seorang arif bijaksana
korupsi merajalela, berjuta anak tak tahu siapa papa, nestapa dimana-mana, derita tiada terkira, tapi semua merasa biasa saja, membiarkan masalah tanpa masalah, menyusahkan orang susah, yang mudah jadi susah, yang susah tambah susah?
Ini negeri godal-godal.
Jawabku
Ini negeri apa? Tanya seorang moralis
undang-undang ditendang, peraturan ditelantarkan, moralitas ditumpas, regulasi dikebiri;
tak jelas mana benar
tak jelas mana salah
tak jelas yang benar-benar benar
tak jelas yang benar-benar salah
yang salah bisa jadi benar
yang benar bisa jadi salah
yang salah dibenarkan
yang benar disalahkan
benar-benar tidak benar
kesalahan ini tidak bisa dibenarkan
aneh
yang salah tidak mau seleh
yang salah tidak merasa salah
yang salah tidak mau dikatakan salah
malah menyalahkan yang mengatakan salah
sukanya saling menyalahkan?
Ini negeri godal-gadul.
Jawabku.
Baca juga: Muhammadiyah Bela dan Dukung Perjuangan Rakyat Palestina
Ini negeri apa? Tanya seorang punggawa
seperti tak ada yang berani berkata
membenarkan yang benar-benar benar
sehingga benar-benar tampak benar
seperti tak ada yang bernyali
menyalahkan yang benar-benar salah
sehingga benar-benar terlihat salah
tidak samar-samar.
Ini negeri godal-gadul.
Jawabku
Ya benar, tidak salah
ini negeri godal-gadul
banyak pejabat berjanji ngrujak sentul
banyak ulama berfatwa ngalor-ngidul
intelektual bicara tanpa judul
kebanyakan rakyat suka ngedumel,
menggeruru, ngempal-ngempul
negeri godal-gadul
amburadul
Pondok Cabe Ilir, 23 Mei 2021
Lihat Juga: Ikut Pembekalan Calon Menteri, Abdul Mu'ti: Prabowo Tekankan Penyelenggaraan Negara Bebas Korupsi
(muh)