Calon Kapolri Pilihan Jokowi, Abuya Muhtadi Yakin Listyo Sigit Mampu Amankan Negara
loading...
A
A
A
BANTEN - Ulama Karismatik Banten Abuya Muhtadi Dimyathi percaya Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo bisa mengamankan negara jika menjadi kepala kepolisian Republik Indonesia (Kapolri).
Hal itu merujuk saat Sigit menjabat Kapolda Banten sejak 5 Oktober 2016 hingga 13 Agustus 2018. Di Banten, kata dia, Sigit mampu menciptakan kondisi dan situasi aman tanpa gejolak. Tak hanya itu, pria kelahiran Ambon, Maluku, 5 Mei 1969 itu juga sangat dekat dengan masyarakat termasuk para ulama. (Baca: Sepakat Tak Lihat Agamanya, Ini Catatan Muhammadiyah-NU untuk Komjen Listyo Sigit)
“Tugas utama dia terus amankan negara ini. Insyaallah mampu. Kalau beliau jadi (Kapolri) saya di belakangnya dan sebatas penguat saja. Saya ikut bagaimana keputusan pusat saja," kata Abuya Muhtadi kepada wartawan, Jumat (15/1/2021).
Sementara Abuya Murtadho, adik Abuya Mutahdi mengungkapkan hal yang sama. Menurut dia, selama berdinas di Provinsi Banten, Sigit bekerja sangat baik dan mampu merangkul semua golongan. (Baca juga: Lebih Menular, Strain Baru Virus Corona Berevolusi di Amerika Serikat)
Bahkan Sigit sempat mengintruksikan seluruh jajaran Polda Banten untuk membaca kitab kuning. "Itu bagus," ujarnya.
Dengan sikap tersebut, dia berharap seluruh polisi di Indonesia bisa mengikuti jejak Sigit saat memimpin provinsi yang terdiri dari 4 kota, 4 kabupaten, 154 kecamatan, 262 kelurahan, dan 1.273 desa itu.
“Seandainya polisi-polisi dan jenderal-jenderal seperti Pak Sigit pasti bener. Nah, saya tidak tahu lagi setelah Pak Sigit pindah apakah program tersebut masih berjalan atau tidak," tandasnya. (Baca juga: Merasakan Rileksasi dengan Liburan di Pulau Pribadi Itaafushi)
Diakhir pembicaraan, Abuya Murtadho berdoa yang terbaikl buat jenderal kelahiran Ambon tersebut. "Doa yang terbaik saja ya," tutupnya.
Hal itu merujuk saat Sigit menjabat Kapolda Banten sejak 5 Oktober 2016 hingga 13 Agustus 2018. Di Banten, kata dia, Sigit mampu menciptakan kondisi dan situasi aman tanpa gejolak. Tak hanya itu, pria kelahiran Ambon, Maluku, 5 Mei 1969 itu juga sangat dekat dengan masyarakat termasuk para ulama. (Baca: Sepakat Tak Lihat Agamanya, Ini Catatan Muhammadiyah-NU untuk Komjen Listyo Sigit)
“Tugas utama dia terus amankan negara ini. Insyaallah mampu. Kalau beliau jadi (Kapolri) saya di belakangnya dan sebatas penguat saja. Saya ikut bagaimana keputusan pusat saja," kata Abuya Muhtadi kepada wartawan, Jumat (15/1/2021).
Sementara Abuya Murtadho, adik Abuya Mutahdi mengungkapkan hal yang sama. Menurut dia, selama berdinas di Provinsi Banten, Sigit bekerja sangat baik dan mampu merangkul semua golongan. (Baca juga: Lebih Menular, Strain Baru Virus Corona Berevolusi di Amerika Serikat)
Bahkan Sigit sempat mengintruksikan seluruh jajaran Polda Banten untuk membaca kitab kuning. "Itu bagus," ujarnya.
Dengan sikap tersebut, dia berharap seluruh polisi di Indonesia bisa mengikuti jejak Sigit saat memimpin provinsi yang terdiri dari 4 kota, 4 kabupaten, 154 kecamatan, 262 kelurahan, dan 1.273 desa itu.
“Seandainya polisi-polisi dan jenderal-jenderal seperti Pak Sigit pasti bener. Nah, saya tidak tahu lagi setelah Pak Sigit pindah apakah program tersebut masih berjalan atau tidak," tandasnya. (Baca juga: Merasakan Rileksasi dengan Liburan di Pulau Pribadi Itaafushi)
Diakhir pembicaraan, Abuya Murtadho berdoa yang terbaikl buat jenderal kelahiran Ambon tersebut. "Doa yang terbaik saja ya," tutupnya.
(ysw)