Kemenhub Kerahkan 7 Kapal Patroli Cari Pesawat Sriwijaya Air
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengerahkan sebanyak tujuh kapal patroli Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) untuk membantu pencarian pesawat Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta-Pontianak yang dilaporkan hilang kontak pada (9/1/2021) sore.
Informasi pengerahan kapal itu sendiri diunggah oleh akun instagram @info.jakartapusat. Direktur KPLP Ahmad mengatakan dari tujuh kapal patroli itu, lima di antaranya merupakan armada Pangkalan Penjagaan Laut dan Pantai (PLP) Kelas I Tanjung Priok.
"(Yakni) KN. Trisula P-111, KN. Alugara P-114, KN. Celurit P-203, KN. Belati P. 205 dan RIB SAR PLP Tanjung Priok," kata Ahmad dalam unggahan yang dilihat Okezone, Minggu (10/1/2021).
(Lihat juga foto: Pesawat Sriwijaya Air Jatuh, Petugas Gabungan Siaga di Terminal 2 Kedatangan Bandara Soekarno-Hatta ).
Kapal itu, kata Ahmad, sudah mulai bergabung dengan tim Basarnas untuk membantu pencarian korban maupun serpihan pesawat.
Sementara itu, Nakhoda Kapal Trisula Eko Surya menjelaskan, dari pencarian yang dilakukan pihaknya menemukan benda yang diduga kuat milik Sriwijaya Air . "(Namun demikian) hingga saat ini, Kapal Patroli Trisula masih berada di lokasi untuk terus-menerus melakukan pencarian dan pertolongan," tandasnya.
Lihat Juga: Korban Sriwijaya Disarankan Tak Buru-Buru Tanda Tangani Pembebasan Pertanggungjawaban Asuransi
Informasi pengerahan kapal itu sendiri diunggah oleh akun instagram @info.jakartapusat. Direktur KPLP Ahmad mengatakan dari tujuh kapal patroli itu, lima di antaranya merupakan armada Pangkalan Penjagaan Laut dan Pantai (PLP) Kelas I Tanjung Priok.
"(Yakni) KN. Trisula P-111, KN. Alugara P-114, KN. Celurit P-203, KN. Belati P. 205 dan RIB SAR PLP Tanjung Priok," kata Ahmad dalam unggahan yang dilihat Okezone, Minggu (10/1/2021).
(Lihat juga foto: Pesawat Sriwijaya Air Jatuh, Petugas Gabungan Siaga di Terminal 2 Kedatangan Bandara Soekarno-Hatta ).
Kapal itu, kata Ahmad, sudah mulai bergabung dengan tim Basarnas untuk membantu pencarian korban maupun serpihan pesawat.
Sementara itu, Nakhoda Kapal Trisula Eko Surya menjelaskan, dari pencarian yang dilakukan pihaknya menemukan benda yang diduga kuat milik Sriwijaya Air . "(Namun demikian) hingga saat ini, Kapal Patroli Trisula masih berada di lokasi untuk terus-menerus melakukan pencarian dan pertolongan," tandasnya.
Lihat Juga: Korban Sriwijaya Disarankan Tak Buru-Buru Tanda Tangani Pembebasan Pertanggungjawaban Asuransi
(zik)