Refleksi Akhir 2020, Depinas SOKSI Dorong Perkuat Sinergi Tangani Covid-19

Kamis, 31 Desember 2020 - 23:09 WIB
loading...
Refleksi Akhir 2020, Depinas SOKSI Dorong Perkuat Sinergi Tangani Covid-19
Depinas SOKSI menyampaikan pandangan mengenai situasi terkini bangsa Indonesia yang terjadi selama tahun 2020. Foto/Istimewa
A A A
JAKARTA - Dewan Pimpinan Nasional Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia ( Depinas SOKSI ) menyampaikan pandangan mengenai situasi terkini bangsa Indonesia yang terjadi selama tahun 2020.

Wabah virus Corona (Covid-19) yang melanda dunia sejak awal 2020 telah memberikan banyak pelajaran dan tantangan, khususnya bagi bangsa Indonesia, dalam upaya menanganinya.

Terkait hal ini, Depinas SOKSI menyampaikan rasa terima kasih mendalam untuk para tenaga kesehatan, relawan dan juga aparatur negara yang sejauh ini selalu siap siaga dalam membantu penanganan pandemi ini.

"Semoga mereka selalu diberi kekuatan dan kesehatan untuk dapat terus melakukan tugasnya. Bagi mereka yang telah gugur, semoga mereka pergi dengan damai, dan husnul khatimah," kata Ketua Umum Depinas SOKSI," kata Ketua Umum Depinas SOKSI, Ahmadi Noor Supit dalam keterangan tertulisnya, Kamis (31/12/2020)

Depinas SOKSI juga mengapresiasi upaya pemerintah dalam menyampaikan informasi, menyosialisasikan dan memperketat protokol kesehatan hingga membantu memberikan bantuan sosial bagi warga terdampak Covid-19.

Kendati demikian, kata Ahmadi, pemerintah harus terus memberikan data terkait jumlah tracing, testing dan treatment untuk memutus rantai penyebaran Covid-19.

Pemerintah juga diminta terus memperkuat sinergitas antara pihak pusat dan daerah, juga pihak-pihak tertentu, dalam rangka upaya penanganan virus asal Wuhan, China itu. ( )

Depinas SOKSI juga menegaskan mendukung penuh upaya pemerintah menggerakkan kembali roda ekonomi yang sebelumnya sempat terhambat akibat Covid-19.

"Dengan dipimpin oleh Airlangga Hartarto sebagai Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PC-PEN), Indonesia mulai bergerak mengupayakan optimalisasi sumber pendapatan negara, pemanfaatan APBN secara tepat sasaran dan efisien, serta kemampuan mengelola utang yang bijak untuk menopang subsidi, memberikan stimulus ekonomi untuk bangkit dari krisis ekonomi pasca pandemi," tuturnya. ( )

Depinas SOKSI mengajak pihak terkait, khususnya pemerintah untuk memberi perhatian khusus untuk pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang hingga kini masih menjadi tulang punggung dan penggerak perekonomian nasional.
Saat ini diketahui, jumlah UMKM di Indonesia telah mencapai 64,1 Juta unit usaha dan berkontribusi pada jumlah tenaga kerja di sektor UMKM sebesar 116,9 Juta (97%).
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2759 seconds (0.1#10.140)