Ahmad Sahroni: Di Manakah Rizieq Shihab Berada?

Kamis, 10 Desember 2020 - 19:25 WIB
loading...
Ahmad Sahroni: Di Manakah Rizieq Shihab Berada?
Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni. Tangkapan layar Media Sosial DPR RI
A A A
JAKARTA - Keluarga enam anggota Laskar Khusus Front Pembela Islam (FPI) yang ditembak mati menemui Komisi III DPR , Kamis (10/12/2020). Dalam Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) tersebut, Komisi III yang diwakili Ahmad Sahroni selaku Wakil Ketua menanyakan posisi terkini dari Habib Rizieq Shihab .

Pertanyaan tersebut ditujukan Sahroni kepada tim kuasa hukum. "Pertanyaan saya, Bapak Ibu keluarga korban ada 10 orang pendamping Muhammad Rizieq Shihab yang katanya empat orang kabur, katanya mengamankan Muhammad Rizieq Shihab. Pertanyaannya mungkin bisa dijawab atau dari lawyer, di manakah Rizieq Shihab berada?" kata Sahroni di ruang sidang, Kamis (10/12/2020).

Sahroni pun juga menanyakan pertanyaan lain yang ditujukan kepada para perwakilan keluarga korban. Politisi Partai Nasdem tersebut bertanya apakah pihak keluarga ada yang kenal dengan empat orang tersebut dan apakah pernah berkomunikasi.

( )

"Kedua, empat orang yang kabur tersebut apakah Bapak Ibu kenal? Pernah enggak komunikasi dengan keluarga atau memang kenal juga?" ucapnya.

Sahroni tidak ingin atas informasi yang belum bisa dikonfirmasi kebenarannya negara bisa terpecah belah. Akan tetapi, atas aduan dari keluarga korban, dia mewakili Komisi III DPR menerima seluas-luasnya.

"Kita enggak mau negara porak-poranda, pecah-belah atas informasi yang belum tepat untuk disampaikan. Kita memahami kesedihan, kepedihan yang Bapak Ibu berikan," tuturnya.

( ).

Dalam kesempatan tersebut, Sahroni juga mengoreksi istilah pembantaian yang disebutkan oleh pihak keluarga korban. Menurutnya, Komisi III DPR belum membuat kesimpulan peristiwa tersebut.

"Saya koreksi bahasa pembantaian yang tadi keluarga korban sampaikan, karena sampai detik ini, polisi belum menyampaikan secara lugas tentang kejadian di jalan tol itu. Bapak Ibu, perlu bersedih, benar, bilamana pun terjadi terjadi dengan keluarga saya, juga demikian," tuturnya.

Salah satu kuasa hukum korban, Aziz Yanuar pun merespons pertanyaan Sahroni. Menurutnya, informasi awal terkait empat orang melarikan diri itu tidak benar.

"Terkait iring-iringan, saya koreksi sedikit penjelasan ada yang kabur terkait kondisi-kondisi itu sangat tidak logis, dan saksi beriringan bahwa satu mobil itu saja yang jadi korban," ucap Aziz.

( ).

Dia pun memastikan bahwa hanya ada enam orang dalam satu mobil tersebut. Aziz tidak menjawab pertanyaan posisi Habib Rizieq yang ditanyakan Sahroni.

"Menurut saya, menurut informasi, hanya enam orang yang syahid, dan memang enam orang dalam satu mobil, kalau dalam informasi dalam satu mobil ada 10 orang, tidak benar, itu saja," katanya.

Dia pun juga mengoreksi kalimat dari Sahroni yang menolak kasus tersebut disebut pembantaian, namun lagi-lagi tidak menjawab lokasi Rizieq berada. Dia mengatakan memiliki saksi yang bisa menjelaskan mengapa disebut pembantaian.

"Tadi yang Pak Sahroni katakan bukan pembantaian, itu arahnya tapi bukan di sini penjelasan lebih detailnya. Karena ini sangat memilukan. Kita ada saksi juga insya Allah," ujarnya.
(zik)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2467 seconds (0.1#10.140)