5 Hal Harus Diperhatikan dalam Pelaksanaan Pungut-Hitung Pilkada 2020

Rabu, 09 Desember 2020 - 08:35 WIB
loading...
5 Hal Harus Diperhatikan...
Pandemi Covid-19 membuat Pilkada 2020 berada di bawah bayang-bayang ancaman kesehatan. Foto/dok.SONDOnews
A A A
JAKARTA - Pemungutan yang dilanjutkan penghitungan suara Pilkada Serentak 2020 segera dimulai. Sebagai sarana kedaulatan rakyat di 270 daerah, proses ini mesti dipastikan berjalan secara adil dan demokratis. Hal itu dikatakan Direktur Eksekutif Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi ( Perludem ) Khoirunnisa Agustyati menjelang pemungutan suara hari ini.

"Kondisi Pilkada 2020 dilaksanakan dalam kondisi yang tidak biasa. Pandemi Covid-19 membuat Pilkada 2020 berada di bawah bayang-bayang ancaman kesehatan bagi pemilih, penyelenggara, termasuk pasangan calon beserta dengan tim kampanyenya," tutur perempuan yang akrab disapa Nissa, kepada SINDOnews, Rabu (9/12/2020).

(Baca: Hari Ini Coblosan Pilkada Serentak, Ingat 6 Tata Cara Ini demi Tangkal Covid-19)

Menurut dia, dari catatan lembaganya, jelang hari pemungutan suara, di beberapa daerah juga terdapat KPPS yang terinfeksi Covid-19. Selain itu, di masa tenang masih terdapat beberapa pasangan calon yang melakukan kampanye, bahkan melakukan perbuatan yang diduga adalah praktik politik uang.

Melihat beberapa hal tersebut, pihaknya menyatakan sikap sebagai berikut:

1. Meminta KPU untuk memastikan kecukupan jumlah KPPS yang akan bertugas di 9 Desember 2020.

2. Meminta kepada Bawaslu juga memastikan jumlah pengawas TPS cukup untuk mengawasi proses pemungutan dan penghitungan suara di Pilkada 2020.

(Baca: iNews TV Gandeng Charta Politika dan Poltracking Siarkan Live Quick Count Pilkada 2020)

3. Menghimbau kepada warga negara yang akan menggunakan hak pilih di 9 Desember 2020, untuk mematuhi protokol kesehatan di TPS, dan memastikan untuk memakai masker.

4. Meminta kepada Bawaslu untuk melakukan pengawasan dan proses penegakan hukum untuk setiap potensi pelanggaran yang muncul. Terutama berkaitan dengan potensi politik uang, dan potensi terhambatnya warga negara menyalurkan hak pilih secara jujur dan demokratis.

5. Meminta kepada KPU untuk memastikan logistik pemungutan suara dan alat pelindung diri sudah cukup, datang tepat waktu, tidak rusak, dan tidak tertukar. Saat yang bersamaan, Bawaslu perlu mengawasi dan memastikan agar tidak ada persoalan logistik untuk pemungutan suara di Pilkada 2020.

(Klik ini untuk ikuti survei SINDOnews tentang Calon Presiden 2024)
(muh)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
DPR Jangan Hambat Parpol...
DPR Jangan Hambat Parpol Nonparlemen Jadi Peserta Pemilu
Perludem dan Partai...
Perludem dan Partai Perindo Sebut Revisi UU Pemilu Penting karena Banyak Kekurangan
Partai Perindo dan Perludem...
Partai Perindo dan Perludem Diskusi Revisi UU Pemilu, Ferry Kurnia: Demi Kontribusi Positif untuk Demokrasi
Tren Calon Tunggal Pilkada...
Tren Calon Tunggal Pilkada Meningkat Sejak 2015
Soroti Banyak Calon...
Soroti Banyak Calon Tunggal di Pilkada 2024, Perludem: Enggak Ideal
Calon Tunggal Diyakini...
Calon Tunggal Diyakini Bertambah di Pilkada 2024
Perludem: Putusan MA...
Perludem: Putusan MA soal Aturan Batas Usia Kepala Daerah Timbulkan Ketidakpastian Hukum
Perludem Kritisi KPU...
Perludem Kritisi KPU soal Caleg Terpilih Tak Wajib Mundur jika Maju Pilkada 2024
Perludem Ingatkan Putusan...
Perludem Ingatkan Putusan MK soal Sengketa Pilpres 2024 Tidak Bulat
Rekomendasi
Bitcoin Lampaui Google...
Bitcoin Lampaui Google dan Amazon, Masuk 5 Besar Aset Global
Beda Satu Huruf, Apa...
Beda Satu Huruf, Apa Bedanya Konveksi dan Konfeksi?
Di Ambang Perang, Ini...
Di Ambang Perang, Ini Perbandingan Kekuatan Militer India dan Pakistan
Berita Terkini
Profil Ignatius Suharyo,...
Profil Ignatius Suharyo, Uskup Agung Jakarta yang Bisa Terpilih Jadi Paus Selanjutnya
14 menit yang lalu
Audiensi dengan Kompolnas,...
Audiensi dengan Kompolnas, Serdik Sespimmen 65 Ingin Perdalam Wawasan Kepemimpinan
21 menit yang lalu
Sidang Lanjutan Hasto...
Sidang Lanjutan Hasto Kristiyanto Kembali Digelar, 3 Saksi Dihadirkan
28 menit yang lalu
Setelah Sowan Jokowi,...
Setelah Sowan Jokowi, Serdik Sespimmen Polri Kunjungi Kompolnas
57 menit yang lalu
Presiden Prabowo Titipkan...
Presiden Prabowo Titipkan Surat Pribadi untuk Pemerintah Vatikan
1 jam yang lalu
Penambahan Kewenangan...
Penambahan Kewenangan Jaksa di RUU Kejaksaan Berpotensi Pelanggaran HAM
1 jam yang lalu
Infografis
Pentagon: China Bisa...
Pentagon: China Bisa Hancurkan Semua Kapal Induk AS dalam 20 Menit
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved