Lewat Baliho Raksasa, Sandiaga Ajak Masyarakat Patuhi Protokol Kesehatan

Selasa, 01 Desember 2020 - 20:50 WIB
loading...
Lewat Baliho Raksasa,...
Pengusaha nasional sekaligus Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno punya cara unik mengajak masyarakat bersama-sama dengan pemerintah untuk menghadapi pandemi. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Pandemi virus Corona (Covid-19) membawa implikasi baik dari kesehatan maupun ekonomi bagi Indonesia. Dari sisi kesehatan, angka infeksi kasus Covid-19 terus meningkat, karena itu protokol kesehatan menjadi hal penting. Sementara dari sisi ekonomi, Indonesia sudah masuk pada lubang resesi.

(Baca juga: 10 Lembaga Dibubarkan, Siap-siap Kementerian Ini Bakal Dapat Limpahan Tugas)

Pengusaha nasional sekaligus Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno punya cara unik mengajak masyarakat bersama-sama dengan pemerintah untuk menghadapi Covid-19 dan segera bangkit dari resesi ekonomi. Salah satunya melalui iklan kreatif.

(Baca juga: Hadapi Potensi Sengketa Pilkada, KPU Minta Jajaran di Daerah Lakukan Ini)

Iklan kreatif itu berupa poster digital dan baliho raksasa berisi pesan imbauan menerapkan rotokol kesehatan dan menyerukan semangat optimisme bagi seluruh anak bangsa dalam menghadapi pandemi yang disampaikan Sandiaga.
Lewat Baliho Raksasa, Sandiaga Ajak Masyarakat Patuhi Protokol Kesehatan

Di antara pesan itu berbunyi "Iklan ini jangan dibaca, kalau sudah dibaca berarti sudah siap memakai masker". #bangkitlahindonesia.

"Semoga iklan ini segera diturunkan, iklan ini akan hilang jika kalian semua sudah mematuhi protokol kesehatan, ayo memakai masker," tulis pesan lainnya.

Tak hanya menyerukan ajakan memakai masker, lewat iklan kreatif, ketua relawan bersatu lawan Covid-19 ini juga mengajak masyarakat indonesia menggunakan produk dalam negeri yang dihasilkan oleh usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).

"Bukan iklan nyapres, cuma ajakan, yuk, pakai produk lokal," pesan sandi.

"Tanpa kalian semua, UMKM tidak bisa bangkit. Makanya, yuk, beli produk umkm indonesia."
(maf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1235 seconds (0.1#10.140)