Edhy Prabowo Ditangkap KPK, Begini Respons Menko Polhukam Mahfud MD
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menteri Kelauatan dan Perikanan Edhy Prabowo ditangkap oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Rabu (25/11/2020) dini hari. Terkait penangkapan tersebut, Menko Polhukam Mahfud MD turut memberikan respons.
Mahfud menuturkan, dirinya mendukung penuh apa yang dilakukan oleh Ketua KPK Firli Bahuri dan kawan-kawan dalam penegakan kasus korupsi. Dukungan tersebut dituangkan Mahfud dalam akun twitter pribadinya @mohmahfudmd.
"Saya selalu mengingatkan kepada teman-teman di KPK tentang apa yang pernah disampaikan oleh Ketua KPK Firli Bahuri kepada saya, biarlah orang mengatakan bahwa kami tidak baik, tapi kami akan berusaha keras untuk berbuat baik," tulis Mahfud.
( ).
Lebih jauh dia menjelaskan agar para pegawai KPK melakukan saja tugasnya memberantas korupsi. Mahfud mengaku akan pasang badan terkait itu supaya tugas tersebut tidak diintervensi oleh sejumlah pihak.
"Saya jawab, lakukan, saya akan back-up agar anda tak diintervensi," katanya.
Seperti diketahui, Edhy Prabowo ditangkap atas kasus dugaan korupsi ekspor benur. Dia ditangkap di Bandara Soekarno-Hatta, dini hari tadi bersama dengan beberapa orang lainnya.
"Terkait ekspor benur. Tadi pagi jam 01.23 WIB di Soekarno-Hatta. Ada beberapa dari KKP dan keluarga yang bersangkutan," kata Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron.
Mahfud menuturkan, dirinya mendukung penuh apa yang dilakukan oleh Ketua KPK Firli Bahuri dan kawan-kawan dalam penegakan kasus korupsi. Dukungan tersebut dituangkan Mahfud dalam akun twitter pribadinya @mohmahfudmd.
"Saya selalu mengingatkan kepada teman-teman di KPK tentang apa yang pernah disampaikan oleh Ketua KPK Firli Bahuri kepada saya, biarlah orang mengatakan bahwa kami tidak baik, tapi kami akan berusaha keras untuk berbuat baik," tulis Mahfud.
( ).
Lebih jauh dia menjelaskan agar para pegawai KPK melakukan saja tugasnya memberantas korupsi. Mahfud mengaku akan pasang badan terkait itu supaya tugas tersebut tidak diintervensi oleh sejumlah pihak.
"Saya jawab, lakukan, saya akan back-up agar anda tak diintervensi," katanya.
Seperti diketahui, Edhy Prabowo ditangkap atas kasus dugaan korupsi ekspor benur. Dia ditangkap di Bandara Soekarno-Hatta, dini hari tadi bersama dengan beberapa orang lainnya.
"Terkait ekspor benur. Tadi pagi jam 01.23 WIB di Soekarno-Hatta. Ada beberapa dari KKP dan keluarga yang bersangkutan," kata Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron.
(zik)