Mabes TNI Tidak Perintahkan Copot Baliho Habib Rizieq, Kapendam Jaya Bilang Begini

Senin, 23 November 2020 - 10:22 WIB
loading...
Mabes TNI Tidak Perintahkan...
TNI mencopot baliho Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab. Foto/Dok SINDOnews
A A A
JAKARTA - Mabes TNI tidak pernah memberikan perintah untuk menurunkan baliho Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab di Jakarta dan sekitarnya. Kepala Penerangan Komando Daerah Militer Jayakarta (Kapendam Jaya) Letkol Arh Herwin Budi Saputra memastikan pencopotan baliho Habib Rizieq Shihab di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya murni atas inisiatif dari Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman .

"Memang ini adalah perintah panglima (Panglima Kodam Jaya) langsung, perintah dari Pangdam," ucapnya di Makodam Jaya, Cililitan, Jakarta Timur, Senin (23/11/2020).

Lebih lanjut Herwin menjelaskan, Pangdam memerintahkan copot baliho tersebut lantaran menganggap situasi di wilayah yang dipimpinnya sedang tidak baik-baik saja. Sekali lagi dia menegaskan pencopotan baliho murni kebijakan yang dikeluarkan Mayjen TNI Dudung Abdurachman .

Mabes TNI Tidak Perintahkan Copot Baliho Habib Rizieq, Kapendam Jaya Bilang Begini

Kapendam Jaya Letkol Arh Herwin Budi Saputra. Foto/iNews.id/Riezky Maulana

"Pangdam itu menganggap situasi kewilayahan Jakarta ada sesuatu. Jadi ini adalah kebijakan dan pertimbangan seorang Panglima Kodam," ujarnya.

( ).

Dia menuturkan, jangan ada lagi yang berupaya memecah belah bangsa dan FPI merupakan salah satu bagian dari negara Indonesia. Menurutnya, FPI hanya perlu diubah untuk bisa patuh terhadap Pancasila.

"Bahasanya jangan perang dong, ini kan rakyat juga, enggak boleh bilang perang, ini rakyat kita juga. Mereka itu masyarakat Indonesia yang harus diubah untuk turut dan ikuti Pancasila," tuturnya.

Diberitakan sebelumnya, Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen TNI Achmad Riad menegaskan petinggi di jajaran Mabes TNI tidak ada yang pernah memberikan perintah untuk menurunkan baliho Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab. Menurutnya, perintah tersebut hanyalah ada di jajaran Komando Daerah Militer Jayakarta (Kodam Jaya).

Pernyataan Riad menjawab soal viralnya video pencopotan baliho besar Habib Rizieq Shihab oleh sejumlah pria berbaju loreng dan pernyataan Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman yang mengaku bahwa kegiatan tersebut adalah perintahnya.

"Tidak ada (perintah) pencopotan baliho kalau di Mabes. Itu kebijakan Panglima Kodam Jaya sendiri, karena melihat situasi di lapangan," ujar Riad saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Minggu (22/11/2020). ( ).
(zik)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2262 seconds (0.1#10.140)