Epidemiolog UI Pandu Riono: Pandemi Ini Berakhirnya Lama Sekali
loading...

Epidemiolog Pandu Riono mengingatkan pandemi Covid-19 bisa berlangsung hingga lima tahun ke depan. Foto/Dok SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Indonesia belum juga bisa mengendalikan pandemi Covid-19 yang sudah berlangsung hampir delapan bulan. Epidemiolog Pandu Riono mengingatkan pandemi Covid-19 ini bisa berlangsung hingga lima tahun ke depan.
Pandu mengatakan, pandemi yang tidak bisa dikendalikan membuat Indonesia berada dalam situasi yang tidak pasti. Dia mengkritik mengenai pernyataan-pernyataan untuk mengakhiri pandemi Covid-19 dengan cepat.
Dosen Universitas Indonesia (UI) itu menilai, kata-kata 'mengakhiri' hanya untuk pembenaran pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak di 270 daerah tahun ini. " Pandemi ini berakhirnya lama sekali. Yang terpenting itu terkendali. Banyak negara tetangga di Asia sudah berhasil mengendalikan," ujarnya dalam diskusi daring 'Pilkada Serentak 2020 dalam Perspektif HAM', Selasa (20/10/2020).
(Baca juga: Indonesia Butuh 540 Juta Vaksin Covid-19 ).
Artinya, mereka bisa menekan kasus positif Covid-19 serendah mungkin. Misalnya, kasus positif di Malaysia sebanyak 22.225, sembuh 14.351, dan meninggal dunia 193 orang. Sedangkan, di Vietnam jumlah kasus positif 1.141, sembuh 1.046, dan meninggal dunia 35 orang.
Pandu mengatakan, pandemi yang tidak bisa dikendalikan membuat Indonesia berada dalam situasi yang tidak pasti. Dia mengkritik mengenai pernyataan-pernyataan untuk mengakhiri pandemi Covid-19 dengan cepat.
Dosen Universitas Indonesia (UI) itu menilai, kata-kata 'mengakhiri' hanya untuk pembenaran pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak di 270 daerah tahun ini. " Pandemi ini berakhirnya lama sekali. Yang terpenting itu terkendali. Banyak negara tetangga di Asia sudah berhasil mengendalikan," ujarnya dalam diskusi daring 'Pilkada Serentak 2020 dalam Perspektif HAM', Selasa (20/10/2020).
(Baca juga: Indonesia Butuh 540 Juta Vaksin Covid-19 ).
Artinya, mereka bisa menekan kasus positif Covid-19 serendah mungkin. Misalnya, kasus positif di Malaysia sebanyak 22.225, sembuh 14.351, dan meninggal dunia 193 orang. Sedangkan, di Vietnam jumlah kasus positif 1.141, sembuh 1.046, dan meninggal dunia 35 orang.
Lihat Juga :