Mengungkap Dampak dan Implikasi Sosial Indonesia Gelap

Rabu, 26 Maret 2025 - 14:14 WIB
loading...
Mengungkap Dampak dan...
Ressa Uli Patrissia. Foto/Istimewa
A A A
Ressa Uli Patrissia
Business Support Manager Provisio Consulting sekaligus mahasiswi S3 Doktor Ilmu Komunikasi Universitas Sahid Jakarta

TIDAK dapat disangkal bahwa lanskap sosial Indonesia belakangan ini dibentuk oleh munculnya Dark Indonesia atau Indonesia Gelap, sebuah fenomena yang mencerminkan kompleksitas identitas, politik, dan agama di Indonesia. Di tengah kerumitan itu, manipulasi informasi - terutama dalam media dan platform digital – menjelma menjadi alat ampuh pembentukan persepsi dan perasaan publik. Celakanya, informasi yang salah dan narasi sensasional dapat memengaruhi keseimbangan kekuatan politik.

Sudah banyak pihak yang secara teoritis menjelaskan bagaimana realitas yang dibangun melalui media dapat mendorong perpecahan dan menyebabkan masyarakat mengambil posisi ekstrem yang selaras dengan ketakutan dan prasangka mereka. Penyebaran narasi yang agresif terkait dengan Indonesia Gelap sering kali menarik perasaan tersebut. Mereka lalu menggunakannya sebagai daya ungkit. Tidak hanya untuk menggalang dukungan, tetapi juga untuk meminggirkan suara-suara pembangkang.

Jika kita kaitkan pada dampak budaya, kemunculan media alternatif memainkan peran penting dalam memfasilitasi diskusi tentang sistem identitas dan kepercayaan. Ketika individu berlayar dalam interaksi kompleks kepercayaan dan narasi sosial mereka, mereka sering mencari sudut pandang yang kontras yang menantang ideologi konvensional.



Pencarian narasi alternatif ini menyoroti ketegangan yang melekat dalam masyarakat Indonesia - di mana kebutuhan akan ekspresi individu dimulai dengan identitas kolektif yang dibentuk oleh budaya dan agama bersama selama berabad-abad. Bentuk-bentuk media alternatif menyediakan platform bagi suara-suara yang seharusnya dapat dibungkam sehingga memperkaya wacana nasional tentang apa artinya menjadi orang Indonesia dalam lanskap yang penuh dengan narasi gelap.

Selain itu, implikasi budaya dari rasa takut sangat penting untuk memahami kebangkitan Indonesia Gelap. Dengan menerapkan gagasan adaptasi budaya dari instrumen kepribadian gelap, penting untuk kita perhatikan bagaimana lingkungan sosial budaya Indonesia membentuk ketakutan individu dan kolektif, mengubah persepsi tentang keselamatan, komunitas, dan rasa memiliki. Ketakutan ini biasanya terwujud dalam xenofobia, kekerasan sektarian, dan rasa tidak percaya yang mengganggu hubungan antarkomunitas.

Saat warga negara menghadapi ketakutan ini, mereka ditekan untuk memperkuat identitas mereka, yang biasanya mengarah pada pencemaran nama baik dan mereka yang tidak sesuai dengan aturan atau kepercayaan yang ditetapkan. Akibatnya, Indonesia Gelap melampaui sekadar representasi media; Ia menguat sebagai kekuatan budaya yang berdampak. Kekuatan ini pun dapat memolarisasi masyarakat dan pada saat yang sama menyalakan percakapan kritis tentang inklusi, toleransi, dan pemahaman.

Dengan menavigasi dimensi kompleks Indonesia Gelap ini, kita tidak dapat mengabaikan implikasi signifikan bagi agensi politik. Cara di mana ketakutan dan identitas saling terkait dapat memungkinkan gerakan ekstremis yang berusaha mengeksplorasi kerentanan ini untuk mendapatkan keuntungan politik.

Meskipun demikian, harus kita akui bahwa hal itu juga menghadirkan peluang bagi hukum dan pendidikan, karena memahami dinamika ini dapat menginspirasi gerakan dasar untuk mempromosikan empati dan memerangi misinformasi. Oleh karena itu, eksplorasi Indonesia Gelap di sini bukan hanya usaha akademis. Sebaliknya, ini adalah pencarian yang berupaya untuk menyelidiki dan memahami dampak sosial terdalam yang dipertaruhkan, membuka jalan bagi kewarganegaraan yang lebih terinformasi dan narasi yang lebih inklusif tentang apa artinya menjadi bagian dari Indonesia.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Bahas RUU KUHAP dan...
Bahas RUU KUHAP dan RUU Kejaksaan, Petisi Ahli: Untuk Kebaikan Hukum di Indonesia
Trump dan Ilusi Perombakan...
Trump dan Ilusi Perombakan Tatanan Dunia
Dubes Tiongkok Bersama...
Dubes Tiongkok Bersama Para Pemimpin Ormas Islam Konsolidasikan Hubungan Indonesia-Tiongkok
Sekjen Partai Komunis...
Sekjen Partai Komunis Vietnam Bertemu Presiden Prabowo Hari Ini, Bahas Apa?
Yakin Ekonomi RI Kalahkan...
Yakin Ekonomi RI Kalahkan China pada 2050, Prabowo: Yang Bilang Indonesia Gelap Siapa?
Tagar Indonesia Gelap...
Tagar Indonesia Gelap Trending di Medsos, Begini Respons PSI
Marak Aksi Indonesia...
Marak Aksi Indonesia Gelap, AHY: Harus Segera Kita Carikan Solusi
Demo Indonesia Gelap,...
Demo Indonesia Gelap, Pakar Hukum: Bentuk Ekspresi Pesimisme Masyarakat Ubah Jadi Optimisme
Pengunjuk Rasa Indonesia...
Pengunjuk Rasa Indonesia Gelap Bubarkan Diri, Jalan Medan Merdeka Barat Mulai Dibuka
Rekomendasi
Gunakan Teleskop James...
Gunakan Teleskop James Webb, NASA Tangkap Keajaiban Tuhan
Gemini 2.5 Pro Teknologi...
Gemini 2.5 Pro Teknologi AI Terbaik yang Diklaim Bantu Pekerjaan Manusia
Ribut di Tempat Parkir,...
Ribut di Tempat Parkir, Polisi Polres Rohil dan Temannya Tewas Ditikam
Berita Terkini
H-1 Lebaran, Arus Lalin...
H-1 Lebaran, Arus Lalin di Tol Cipali dan Pantura Cirebon Ramai Lancar
1 jam yang lalu
Kemenko Polkam Nilai...
Kemenko Polkam Nilai Kebijakan WFA Efektif Urai Kepadatan Mudik Lebaran
1 jam yang lalu
Prabowo Salat Idulfitri...
Prabowo Salat Idulfitri di Masjid Istiqlal Dilanjutkan Open House di Istana
5 jam yang lalu
3 Letjen TNI Teman Seangkatan...
3 Letjen TNI Teman Seangkatan Jenderal Agus Subiyanto, Salah Satunya Peraih Adhi Makayasa
7 jam yang lalu
PCINU Yordania dan Perusahaan...
PCINU Yordania dan Perusahaan Air Mineral Salurkan Bantuan Kemanusiaan untuk Warga Palestina
7 jam yang lalu
2 Pati Polri Naik Pangkat...
2 Pati Polri Naik Pangkat Jadi Jenderal Bintang 3, Nomor 1 Jebolan Akpol 1992
11 jam yang lalu
Infografis
Kantong Teh Melepaskan...
Kantong Teh Melepaskan Jutaan Mikroplastik dan Diserap Sel Usus
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved