Bagikan Pengalaman di Golkar Institute, Ridwan Kamil Beri Inspirasi untuk Indonesia Emas 2045
loading...
A
A
A
Indonesia, lanjut Ridwan Kamil, akan mencapai momentum puncaknya pada 2045 mendatang. Dengan jumlah penduduk berusia produktif sebanyak 70 persen, dia menyatakan bahwa Indonesia akan menjadi salah satu kekuatan ekonomi besar dunia. Bahkan, Indonesia diprediksi bisa menembus empat besar ekonomi dunia. Cita-cita besar itu, harus dipupuk dari saat ini.
”Kalau kita bisa jaga momentumnya, kita bisa ranking empat dunia. Syaratnya satu jangan bertengkar. Karena satu-satunya negara di 2045 yang 70% penduduknya itu usia muda hanya Indonesia. Jadi, it's now or never. Tinggal bagaimana angka 70% itu bertakdir menjadi mesin negara atau bertakdir menjadi beban negara,” terang Ridwan Kamil.
Marissa Harahap, salah seorang peserta yang turut ambil bagian dalam Golkar Institute Executive Education Program for Young Political Leaders Batch-17 mengaku sangat senang bisa mendapat kesempatan mendengarkan pengalaman Ridwan Kamil secara langsung. Menurut dia, pengalaman itu sangat berharga karena berdasar pada kerja-kerja nyata dan perjalanan panjang Ridwan Kamil sebagai seorang pemimpin.
”Saya mengikuti kelas Golkar Institute yang diisi oleh Kang Emil, sangat bermanfaat, based on dari pengalamannya. Isinya daging semua dan saya sangat menantikan lagi bisa mendengar pengalaman-pengalaman Kang Emil lainnya,” kata dia.
Tidak hanya itu, Dwika sebagai peserta kelas Golkar Institute yang datang jauh dari Aceh menyampaikan, perjumpaan dengan Ridwan Kamil adalah kesempatan langka. Dia senang karena setelah bertolak dari Aceh ke Jakarta, bisa mendapat banyak ilmu yang bermanfaat dari suami Atalia Praratya itu. ”Kang Emil berbagi pengalaman yang sangat inspiratif. Saya terinspirasi. Ilmunya sangat bermanfaat,” ucap Dwika.
Peserta kelas Golkar Institute lain yang berasal dari Tangerang Selatan, Chania, menyampaikan bahwa dirinya mendapat banyak hal baik dari kelas yang diisi oleh Ridwan Kamil. Termasuk materi mengenai kebangsaan dari tokoh berlatar belakang teknokrat itu. ”Dapat kelas dari Kang Emil bagus banget insight-nya, yang saya dapatkan dari Golkar Institute dan Pak Ridwan Kamil itu sangat bermanfaat buat saya,” kata dia.
”Kalau kita bisa jaga momentumnya, kita bisa ranking empat dunia. Syaratnya satu jangan bertengkar. Karena satu-satunya negara di 2045 yang 70% penduduknya itu usia muda hanya Indonesia. Jadi, it's now or never. Tinggal bagaimana angka 70% itu bertakdir menjadi mesin negara atau bertakdir menjadi beban negara,” terang Ridwan Kamil.
Marissa Harahap, salah seorang peserta yang turut ambil bagian dalam Golkar Institute Executive Education Program for Young Political Leaders Batch-17 mengaku sangat senang bisa mendapat kesempatan mendengarkan pengalaman Ridwan Kamil secara langsung. Menurut dia, pengalaman itu sangat berharga karena berdasar pada kerja-kerja nyata dan perjalanan panjang Ridwan Kamil sebagai seorang pemimpin.
”Saya mengikuti kelas Golkar Institute yang diisi oleh Kang Emil, sangat bermanfaat, based on dari pengalamannya. Isinya daging semua dan saya sangat menantikan lagi bisa mendengar pengalaman-pengalaman Kang Emil lainnya,” kata dia.
Tidak hanya itu, Dwika sebagai peserta kelas Golkar Institute yang datang jauh dari Aceh menyampaikan, perjumpaan dengan Ridwan Kamil adalah kesempatan langka. Dia senang karena setelah bertolak dari Aceh ke Jakarta, bisa mendapat banyak ilmu yang bermanfaat dari suami Atalia Praratya itu. ”Kang Emil berbagi pengalaman yang sangat inspiratif. Saya terinspirasi. Ilmunya sangat bermanfaat,” ucap Dwika.
Peserta kelas Golkar Institute lain yang berasal dari Tangerang Selatan, Chania, menyampaikan bahwa dirinya mendapat banyak hal baik dari kelas yang diisi oleh Ridwan Kamil. Termasuk materi mengenai kebangsaan dari tokoh berlatar belakang teknokrat itu. ”Dapat kelas dari Kang Emil bagus banget insight-nya, yang saya dapatkan dari Golkar Institute dan Pak Ridwan Kamil itu sangat bermanfaat buat saya,” kata dia.
(cip)