Kebijakan Pemerintah soal Krisis Akibat Pandemi, Misbakhun: Mismatch in Policy

Sabtu, 29 Agustus 2020 - 19:04 WIB
loading...
Kebijakan Pemerintah...
Kebijakan Pemerintah soal Krisis Akibat Pandemi, Misbakhun: Mismatch in Policy
A A A
JAKARTA - Anggota Komisi XI DPR Mukhamad Misbakhun menyoroti kebijakan pemerintah dalam mengatasi krisis perekonomian akibat pandemi Covid-19 . Menurutnya, ada ketidakcocokan antara solusi yang ditawarkan pemerintah dengan penyebab permasalahan.

Sorotan pertama Misbakhun pada kebijakan pemerintah tentang penempatan dana di bank-bank anggota Himpunan Bank Milik Negara (Himbara). Menurut Misbakhun, tidak ada negara G20 ataupun anggota BRICS (Brazil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan) yang mengatasi krisis pada masa pandemi ini dengan penempatan dana di bank. (Baca juga: Sama-sama Krisis, Ini Beda Gejolak Ekonomi Tahun Ini dengan 1998 dan 2008)

“Metode itu sangat aneh,” ujar Misbakhun dalam Forum Diskusi Salemba bertema “APBN Sebagai Sarana Pemulihan Ekonomi Nasional” yang dilaksanakan secara daring, Sabtu (29/8/2020). (Baca juga: Krisis Corona Belum Juga Reda, Jokowi: Kita Sudah Keluarkan Semua Jurus)

"Kita tidak punya succes story arround the world (kisah sukses di seluruh dunia) mengenai penempatan dana ini,” katanya. (Baca juga: Mahfud MD: Indonesia Diambang Resesi, Kita Harus Bekerja Keras)

Lebih lanjut Misbakhun mengatakan, kebijakan itu berpotensi membuat bank-bank yang ketempatan dana pemerintah terguncang pada akhir Desember mendatang. Sebab, sesuai aturan audit dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), dana negara harus masuk ke rekening pemerintah di Bank Indonesia pada 31 Desember atau tutup buku APBN.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Trump 2.0: Sikap Kita?
Trump 2.0: Sikap Kita?
Penghapusan Utang Petani...
Penghapusan Utang Petani dan Nelayan, Ketum KNPI: Ini Kebijakan Pro Rakyat
Deflasi: Kebijakan Harus...
Deflasi: Kebijakan Harus Bagaimana?
Kelembagaan dan Kebijakan...
Kelembagaan dan Kebijakan Ekonomi
Resiliensi Ekonomi Dalam...
Resiliensi Ekonomi Dalam Negeri Melalui UMKM
JK Ingatkan Presiden...
JK Ingatkan Presiden Jokowi Bisa Jatuh Akibat 2 Krisis Ini
Perbandingan Ekonomi...
Perbandingan Ekonomi India dengan Pakistan: Bak Langit dan Bumi
Akibat Ulah Trump, Rakyat...
Akibat Ulah Trump, Rakyat AS Kini Bergantung pada Paylater untuk Belanja Sembako
Respons Kebijakan Tarif...
Respons Kebijakan Tarif Trump, Kadin: Pintu Negosiasi Masih Terbuka
Rekomendasi
Kemnaker Gelar Job Fair...
Kemnaker Gelar Job Fair 2025 Tanggal 22-23 Mei, Ada 52 Ribu Lowongan Kerja
4 Wakil Indonesia Tembus...
4 Wakil Indonesia Tembus Babak 16 Besar Malaysia Masters 2025
Kutukan Juara Pelatih...
Kutukan Juara Pelatih Manchester United Hantui Ruben Amorim Jelang Final Liga Europa
Berita Terkini
Dukung Ketahanan Pangan...
Dukung Ketahanan Pangan dan MBG, Ketua DPD RI Siapkan Program Senator Menanam
Kementrans-Pandutani...
Kementrans-Pandutani Indonesia Bersinergi Akselerasi Program Transformasi Transmigrasi
Breaking News! Kejagung...
Breaking News! Kejagung Tetapkan 3 Tersangka Kasus Kredit Sritex Rp3,6 Triliun
Darurat PHK, Puan Maharani:...
Darurat PHK, Puan Maharani: Harus Ada Program Padat Karya Digelorakan!
PKPEN Apresiasi Komitmen...
PKPEN Apresiasi Komitmen Prabowo Berantas Korupsi
Polemik TNI Jaga Kejaksaan,...
Polemik TNI Jaga Kejaksaan, DPP PGNR Sebut Sudah Prosedural
Infografis
125 Juta Orang Dapat...
125 Juta Orang Dapat Binasa Akibat Perang Nuklir India-Pakistan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved