Evakuasi WNI dari Lebanon Gunakan Jalur Darat, Menlu Retno: Sudah Sampai Suriah

Kamis, 03 Oktober 2024 - 16:22 WIB
loading...
Evakuasi WNI dari Lebanon...
Menlu Retno Marsudi mengatakan evakuasi WNI dari Lebanon menggunakan jalur darat. Foto/AP Hussein Malla
A A A
JAKARTA - Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi mengatakan evakuasi Warga Negara Indonesia (WNI) dari Lebanon menggunakan jalur darat. Evakuasi ini dilakukan setelah peningkatan eskalasi akibat serangan antara Israel dengan pasukan Hizbullah di Lebanon Selatan.

“Jadi yang dievakuasi kali ini adalah melalui darat. Tadi pagi saya sudah mendapatkan laporan mereka sudah sampai melalui Suriah, melalui Damaskus dengan selamat untuk kemudian akan kembali ke Indonesia,” kata Retno usai menerima penghargaan dari MUI, di Jakarta, Kamis (3/10/2024).

Retno mengatakan jumlah WNI yang telah dievakuasi dari Lebanon berjumlah sekitar 25 orang. “Totalnya 20 sampai 25 kalau nggak salah, sekitar segitu,” ucapnya.



Meski begitu, Retno belum bisa memastikan kapan para WNI yang telah dievakuasi akan tiba di Indonesia. Pasalnya, beberapa negara menerapkan buka tutup ruang udara mereka akibat meningkatnya eskalasi konflik.

“Nanti kita lihat karena kan ruang udara beberapa negara di wilayah tersebut mengalami buka tutup. Jadi kita akan lihat pokoknya kesempatan terakhir penerbangan dapat dilakukan tentunya akan kita lakukan lebih cepat lebih baik,” ujarnya.



“Jadi sekali lagi karena situasi yang sangat dinamis di lapangan, ruang udara bisa dibuka, kemudian ditutup lagi. Beberapa hari yang lalu ruang udara di atas Jordan juga ditutup kemudian dibuka lagi jadi sangat dinamis dan kita akan terus memantau perkembangan ini,” tambah Retno.

Meski begitu, Retno memastikan akan terus melakukan komunikasi dengan para Duta Besar (Dubes) di Timur Tengah untuk update WNI di sana. “Karena sekali lagi masalah ini sudah tidak hanya atau konflik ini sudah tidak hanya terjadi di Gaza, tetapi tensi semakin memanas di beberapa negara,” katanya.

(cip)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1680 seconds (0.1#10.140)