3 Fakta Brevet Hiu Kencana yang Diterima Jokowi, Penghargaan dari Satuan Kapal Selam
loading...
A
A
A
JAKARTA - Brevet Hiu Kencana disematkan Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada upacara yang digelar di atas KRI dr Radjiman Wedyodiningrat, Sabtu, 28 September 2024. Terdapat beberapa fakta menarik terkait brevet yang diberikan pada Jokowi.
Dilansir dari laman resmi Presiden RI, kegiatan tersebut merupakan penghormatan atas dukungan pemerintahan Jokowi terhadap pengembangan dan peran penting armada kapal selam TNI Angkatan Laut (AL).
Kegiatan dihadiri sejumlah pejabat tinggi negara seperti Menteri Pertahanan Prabowo Subianto hingga Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.
Terkait brevet yang diberikan pada Jokowi, itu merupakan salah satu penghargaan yang merepresentasikan pengakuan/rekognisi terhadap keterampilan/keahlian seseorang individu yang diberikan asosiasi profesi atau lembaga lain yang berwenang.
Brevet Hiu Kencana termasuk penghargaan yang bersifat umum sehingga dapat diperoleh oleh pihak di luar militer. Penerima brevet ini dipandang telah berjasa sekaligus memberikan perhatian dan perjuangan bagi TNI AL.
Sebab, brevet Hiu Kencana pada dasarnya adalah penghargaan yang disematkan untuk warga kehormatan kapal selam TNI AL.
Misalnya, ketika Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak menerima penyematan brevet Hiu Kencana sekaligus menandai momen pengangkatan kedua tokoh sebagai warga kehormatan TNI AL. Brevet Hiu Kencana disematkan langsung oleh KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali.
Kapal selam dalam keadaan siap tempur pada posisi menyelam lambang kesenjataan strategis yang ampuh. Periscope yang selalu waspada mengamati setiap jengkal perairan negara. Gambar tujuh gelombang mewakili samudera di dunia.
Ada pula 5 garis insang pada leher Hiu pertanda warga Hiu Kencana bernapaskan Pancasila. Makna lambang yang tersirat pada brevet Hiu Kencana meliputi makna keseluruhan "Dengan landasan falsafah hidup Pancasila sebagai Prajurit Sapta Marga tugas akan dilaksanakan dengan penuh keberanian dan ketabahan serta sanggup mengemban tugas sampai titik darah penghabisan".
Dilansir dari laman resmi Presiden RI, kegiatan tersebut merupakan penghormatan atas dukungan pemerintahan Jokowi terhadap pengembangan dan peran penting armada kapal selam TNI Angkatan Laut (AL).
Kegiatan dihadiri sejumlah pejabat tinggi negara seperti Menteri Pertahanan Prabowo Subianto hingga Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.
Terkait brevet yang diberikan pada Jokowi, itu merupakan salah satu penghargaan yang merepresentasikan pengakuan/rekognisi terhadap keterampilan/keahlian seseorang individu yang diberikan asosiasi profesi atau lembaga lain yang berwenang.
3 Fakta Brevet Hiu Kencana
1. Bentuk Penghormatan TNI
Brevet yang diberikan adalah bentuk penghormatan atas dukungan pemerintahan Presiden Jokowi. Selama ini, militer menganggap pemerintahan Jokowi punya andil besar terhadap pengembangan dan peran penting armada kapal selam TNI AL.Brevet Hiu Kencana termasuk penghargaan yang bersifat umum sehingga dapat diperoleh oleh pihak di luar militer. Penerima brevet ini dipandang telah berjasa sekaligus memberikan perhatian dan perjuangan bagi TNI AL.
2. Brevet Satuan Kapal Selam TNI AL
Sosok yang menyematkan brevet pada Presiden Jokowi adalah Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto. Namun, untuk jajaran militer, pihak yang berhak memberikan brevet adalah KSAL.Sebab, brevet Hiu Kencana pada dasarnya adalah penghargaan yang disematkan untuk warga kehormatan kapal selam TNI AL.
Misalnya, ketika Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak menerima penyematan brevet Hiu Kencana sekaligus menandai momen pengangkatan kedua tokoh sebagai warga kehormatan TNI AL. Brevet Hiu Kencana disematkan langsung oleh KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali.
3. Makna Simbol Brevet Hiu Kencana
Pada brevet Hiu Kencana, terdapat gambar 2 ikan Hiu saling berhadapan dengan tekad mempertahankan kehadiran kapal selam di lautan sebagai bentuk kemampuan dan supremasi di laut.Kapal selam dalam keadaan siap tempur pada posisi menyelam lambang kesenjataan strategis yang ampuh. Periscope yang selalu waspada mengamati setiap jengkal perairan negara. Gambar tujuh gelombang mewakili samudera di dunia.
Ada pula 5 garis insang pada leher Hiu pertanda warga Hiu Kencana bernapaskan Pancasila. Makna lambang yang tersirat pada brevet Hiu Kencana meliputi makna keseluruhan "Dengan landasan falsafah hidup Pancasila sebagai Prajurit Sapta Marga tugas akan dilaksanakan dengan penuh keberanian dan ketabahan serta sanggup mengemban tugas sampai titik darah penghabisan".
(jon)