Dikawal Massa Pendukung Daftar ke KPU Banten, Airin: Awas Kejepit
loading...
Didampingi ratusan massa pendukung, Airin Rachmi Diany dan Ade Sumardi mendatangi Kantor KPU Banten, di Jalan Syekh Nawawi, Cipocok, Serang, Rabu (28/08/24). Foto/Dok/Hambali
A
A
A
SERANG - Didampingi ratusan massa pendukung, Airin Rachmi Diany dan Ade Sumardi mendatangi Kantor KPU Provinsi Banten, di Jalan Syekh Nawawi, Cipocok, Serang, Rabu (28/08/24).
Rombongan Airin - Ade tiba di KPU Banten sekitar pukul 15.00 WIB. Berkebaya corak hijau dan kuning, mantan wali Kota Tangsel itu disambut beragam atraksi seni dan budaya khas Banten.
Massa pendukung memadati seluruh akses masuk dari jalan utama hingga ke depan Kantor KPU Banten yang berjarak sekira 500 meter. Mereka antusias mengelu-elukan sosok Ratu Banten dari Trah Ratu itu.
Saat mendekari gerbang masuk, Airin sempat waswas akibat padatnya impitan massa. Secara refleks dia pun meminta dengan ramah agar massa tak terlalu rapat berkerumun.
"Awas kejepit," ucap Airin sembari tersenyum kecil.
Dalam rombongan itu tampak Ketua DPD Golkar Provinsi Banten Ratu Tatu Chasanah dan jajaran pengurus Partai Golkar serta sejumlah partai pengusung.
Pencalonan Airin di Pilkada Banten sendiri diwarnai drama politik. Sebab, menjelang menit-menit akhir disampaikan bahwa Golkar justru mendukung pasangan Andra Soni- Dimyati yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM).
Airin pun terpaksa maju melalui PDI-Perjuangan. Dalam deklarasinya di ICE BSD, Tangerang, istri Tubagus Chaeri Wardhana itu sempat memberi sambutan dengan rasa haru menahan tangis.
Namun dalam hitungan hari, keputusan DPP Golkar itu berubah. Ketua Umum Bahlil Lahadalia memastikan memberi rekomendasi B1 KWK pada Airin Rachmi Diany untuk berlayar di Pilkada Banten.
Rombongan Airin - Ade tiba di KPU Banten sekitar pukul 15.00 WIB. Berkebaya corak hijau dan kuning, mantan wali Kota Tangsel itu disambut beragam atraksi seni dan budaya khas Banten.
Massa pendukung memadati seluruh akses masuk dari jalan utama hingga ke depan Kantor KPU Banten yang berjarak sekira 500 meter. Mereka antusias mengelu-elukan sosok Ratu Banten dari Trah Ratu itu.
Saat mendekari gerbang masuk, Airin sempat waswas akibat padatnya impitan massa. Secara refleks dia pun meminta dengan ramah agar massa tak terlalu rapat berkerumun.
"Awas kejepit," ucap Airin sembari tersenyum kecil.
Dalam rombongan itu tampak Ketua DPD Golkar Provinsi Banten Ratu Tatu Chasanah dan jajaran pengurus Partai Golkar serta sejumlah partai pengusung.
Pencalonan Airin di Pilkada Banten sendiri diwarnai drama politik. Sebab, menjelang menit-menit akhir disampaikan bahwa Golkar justru mendukung pasangan Andra Soni- Dimyati yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM).
Airin pun terpaksa maju melalui PDI-Perjuangan. Dalam deklarasinya di ICE BSD, Tangerang, istri Tubagus Chaeri Wardhana itu sempat memberi sambutan dengan rasa haru menahan tangis.
Namun dalam hitungan hari, keputusan DPP Golkar itu berubah. Ketua Umum Bahlil Lahadalia memastikan memberi rekomendasi B1 KWK pada Airin Rachmi Diany untuk berlayar di Pilkada Banten.
(maf)
Explore More