Jazilul Fawaid Raih Gelar Doktor Ilmu Pemerintahan IPDN
loading...
A
A
A
Adanya sepuluh pimpinan, kata Gus Jazil, menunjukkan MPR mampu beradaptasi dengan sangat cepat terhadap kompleksitas, dinamika, dan tantangan yang dihadapi. Dengan menganut kepemimpinan kolektif kolegial di MPR, dirinya yakin akan efektivitas dan efisiensi yang ditimbulkan.
“Perubahan dapat direspons dengan cermat dan bijak sehingga keputusan kelembagaan MPR merefleksikan kesamaan pemikiran dan mufakat dari segenap pimpinan dan anggota,” paparnya.
Menurut dia, harapan masyarakat kepada MPR sangat besar. Ia berharap lembaga ini menjadi garda terdepan dalam melindungi dan menegakkan konstitusi. “MPR diharapkan dapat melaksanakan tugas pokok dan fungsinya sebagai lembaga yang konsisten dan persisten dalam menyosialisasikan Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika," katanya.
Atas disertasinya, tim penguji yang terdiri atas Rektor IPDN Hadi Prabowo, Ermaya Suradinata, Ngadisah, Aries Djaenuri, Deti Mulyati, Kusworo, dan Layla Kurniawati, mengganjar promovendus Jazilul Fawaid dengan predikat Cumlaude.
“Perubahan dapat direspons dengan cermat dan bijak sehingga keputusan kelembagaan MPR merefleksikan kesamaan pemikiran dan mufakat dari segenap pimpinan dan anggota,” paparnya.
Menurut dia, harapan masyarakat kepada MPR sangat besar. Ia berharap lembaga ini menjadi garda terdepan dalam melindungi dan menegakkan konstitusi. “MPR diharapkan dapat melaksanakan tugas pokok dan fungsinya sebagai lembaga yang konsisten dan persisten dalam menyosialisasikan Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika," katanya.
Atas disertasinya, tim penguji yang terdiri atas Rektor IPDN Hadi Prabowo, Ermaya Suradinata, Ngadisah, Aries Djaenuri, Deti Mulyati, Kusworo, dan Layla Kurniawati, mengganjar promovendus Jazilul Fawaid dengan predikat Cumlaude.
(dam)