Mundur dari Ketum Golkar, Airlangga Tekankan Demokrasi Harus Terus Dikawal

Minggu, 11 Agustus 2024 - 14:47 WIB
loading...
Mundur dari Ketum Golkar,...
Airlangga Hartarto memberikan pernyataan resmi pengunduran diri dari kursi Ketua Umum Partai Golkar yang direkam dalam sebuah video, Minggu (10/8/2024). FOTO/TANGKAPAN LAYAR
A A A
JAKARTA - Airlangga Hartarto menekankan kepada para kader Partai Golkar bahwa demokrasi di Indonesia harus dikawal terus. Sebab, menurutnya, partai politik merupakan pilar utama demokrasi.

Hal ini disampaikan Airlangga Hartarto dalam pernyataan resmi pengunduran diri dari kursi Ketua Umum Partai Golkar yang direkam dalam sebuah video.

"Demokrasi harus kita kawal dan kembangkan terus-menerus. Dan partai politik adalah pilar utama demokrasi kita. Indonesia adalah negeri besar. Kita harus memastikan bahwa demokrasi kita terus berjalan dari satu generasi ke generasi berikutnya," kata Airlangga dikutip, Minggu (11/8/2024).



Lebih lanjut, Airlangga berkata sejauh ini Partai Golkar telah menjadi kebanggaan Indonesia dan menjadi kekuatan terdepan demokrasi Indonesia. Hal itu terlihat setelah Golkar berdiri selama 60 tahun.

"Dalam Pileg 2024, kita telah bersama-sama menaikkan pencapaian partai kita dengan merebut 102 kursi DPR RI, serta ratusan, bahkan ribuan kursi parlemen di berbagai tingkat pemerintahan dari Sabang sampai Merauke," ucap Airlangga.

"Dengan keringat bersama, serta dengan tekad bersama, Partai Golkar berhasil melakukan transformasi menjadikan dirinya sebagai kebanggaan seluruh kader kita," imbuhnya.



Selain itu, kata Airlangga, Golkar juga berhasil memberi kontribusi besar dalam kemenangan pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dalam Pilpres 2024.

"Mereka akan melanjutkan kepemimpinan negara untuk semakin mempercepat lagi langkah kita dalam memajukan seluruh bangsa Indonesia," katanya.
(abd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1462 seconds (0.1#10.140)