Pemimpin Daerah Awards 2024, Menpan Minta Pemda Tak Lagi Bikin Aplikasi Layanan Publik

Jum'at, 09 Agustus 2024 - 16:01 WIB
loading...
Pemimpin Daerah Awards...
Menpan RB) Abdullah Azwar Anas meminta kepala daerah tidak lagi membuat aplikasi layanan publik. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Abdullah Azwar Anas menyebut, saat ini Indonesia telah memiliki 27.000 aplikasi untuk pelayanan masyarakat. Menpan melarang pembuatan aplikasi baru berkedok membantu pelayanan masyarakat.

"Sekarang kita sudah dilarang membuat aplikasi karena total aplikasi kita sudah 27.000 aplikasi," kata Azwar Anas saat memberikan sambutan di acara Pemimpin Daerah Awards 2024 yang diselenggaran iNews Media Group, Jumat (9/8/2024).



Azwar Anas mengatakan, banyaknya aplikasi justru tidak membantu masyarakat dalam proses birokrasi. Sebaliknya, masyarakat juga semakin sulit akibat banyaknya aplikasi. "Maka tidak boleh lagi satu inovasi satu aplikasi," jelas dia.

Azwar Anas mencontohkan adanya aplikasi Kementerian Kesehatan (Kemenkes) yang jumlahnya 400. Kemenkes pun memangkas ratusan aplikasi itu hanya menjadi satu aplikasi.

"Sehingga dengan demikian para penerima penghargaan, pulang segera kita pangkas berbagai aplikasi seperti di Kementerian Kesehatan," tegas dia.
(cip)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1665 seconds (0.1#10.140)