Tahu Gazalba Saleh Jadi Tersangka, Saksi Jawahirul Fuad Sempat Khawatir Terseret
loading...
A
A
A
JAKARTA - Saksi Jawahirul Fuad mengaku sempat khawatir terseret ketika mengetahui Hakim Agung nonaktif, Gazalba Saleh ditetapkan menjadi tersangka. Hal itu terungkap saat dirinya menjadi saksi dalam kasus yang menyeret Gazalba Saleh.
Awalnya, Jaksa membacakan salah satu isi berita acara pemeriksaan Jawahirul. Isinya, berupa kekhawatiran Jawahirul setelah menyerahkan sejumlah uang kepada pengacara bernama Ahmad Riyad.
"Saya lanjutkan (baca BAP), 'saya khawatir juka Gazalba Saleh jadi tersangka nanti saya akan terseret diperkara Gazalba karena pernah memberikan uang kepada Ahmad Riyad untuk mengurus kasasi saya di MA yang saya tau Gazalba Saleh merulakan salah satu majelis hakim yang tangani perkara saya," kata Jaksa membacakan BAP Jawahirul di Ruang Sidang Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (15/7/2024).
"Karena pada 14 Juli 2022 saudara Hani memberi tau jika Hakim Agung yang menangani kasasi perkara saya saudara Gazalba Saleh, saya tidak tau uang Rp500 juta dan Rp150 juta yang saya berikan ke Riyad diberikan ke Gazalba, yang saya tau uang itu untuk mengurus perkasa saya di MA, akan tetapi kepada siapa uang itu diberukan saya tidak tau', betul?" lanjut Jaksa membacakan BAP kemudian menanyakan kebenaran pernyataan yang dimuat.
"Betul," jawab Saksi.
"Saudara ada kekhawatiran?" cecar Jaksa.
"Iya," timpal Jawahirul.
Awalnya, Jaksa membacakan salah satu isi berita acara pemeriksaan Jawahirul. Isinya, berupa kekhawatiran Jawahirul setelah menyerahkan sejumlah uang kepada pengacara bernama Ahmad Riyad.
"Saya lanjutkan (baca BAP), 'saya khawatir juka Gazalba Saleh jadi tersangka nanti saya akan terseret diperkara Gazalba karena pernah memberikan uang kepada Ahmad Riyad untuk mengurus kasasi saya di MA yang saya tau Gazalba Saleh merulakan salah satu majelis hakim yang tangani perkara saya," kata Jaksa membacakan BAP Jawahirul di Ruang Sidang Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (15/7/2024).
"Karena pada 14 Juli 2022 saudara Hani memberi tau jika Hakim Agung yang menangani kasasi perkara saya saudara Gazalba Saleh, saya tidak tau uang Rp500 juta dan Rp150 juta yang saya berikan ke Riyad diberikan ke Gazalba, yang saya tau uang itu untuk mengurus perkasa saya di MA, akan tetapi kepada siapa uang itu diberukan saya tidak tau', betul?" lanjut Jaksa membacakan BAP kemudian menanyakan kebenaran pernyataan yang dimuat.
"Betul," jawab Saksi.
"Saudara ada kekhawatiran?" cecar Jaksa.
"Iya," timpal Jawahirul.
(maf)