Jenderal yang Bertugas di Polda Jawa Barat, Nomor 1 Penerima Hoegeng Award yang Hampir Jadi Pimpinan KPK

Rabu, 19 Juni 2024 - 05:55 WIB
loading...
Jenderal yang Bertugas...
Irjen Pol Akhmad Wiyagus merupakan orang nomor satu di Polda Jawa Barat. Ia mengemban amanat sebagai Kapolda Jawa Barat sejak 27 Maret 2023 lalu. Foto/IG humaspoldajabar
A A A
JAKARTA - Dua perwira tinggi (Pati) Polri berpangkat jenderal ditugaskan di Kepolisian Daerah Jawa Barat (Polda Jabar) . Dua jenderal tersebut berada di posisi pucuk pimpinan Polda Jabar.

Posisi tertinggi merupakan jabatan Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jawa Barat dengan pangkat Inspektur Jenderal (Irjen) alias jenderal bintang dua. Di posisi kedua ada Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Jawa Barat, diisi oleh jenderal bintang satu atau Brigadir Jenderal (Brigjen).

Dalam sejarahnya, Polda Jawa Barat bernama Komando Daerah Kepolisian (Komdak atau Kodak) VIII Langlangbuana/Jawa Barat. Dalam bahasa Sunda disebut Kapulisian Daerah Jawa Kulon merupakan pelaksana tugas Polri di wilayah Provinsi Jawa Barat.

Pada awal terbentuknya, Polda Jabar dipimpin oleh AKBP R Basah dari tahun 1950 hingga 1952. Setelahnya, Polda Jabar baru dipimpin oleh Kapolda dengan pangkat Brigjen.

Hingga har ini, total sudah sebanyak 44 Kapolda yang memimpin Polda Jawa Barat. Sementara, posisi Wakapolda telah diisi sebanyak 21 Pati Polri.

Daftar Jenderal yang Bertugas di Polda Jawa Barat

1. Irjen Pol Akhmad Wiyagus

Jenderal yang Bertugas di Polda Jawa Barat, Nomor 1 Penerima Hoegeng Award yang Hampir Jadi Pimpinan KPK


Irjen Pol Akhmad Wiyagus merupakan orang nomor satu di Polda Jawa Barat. Ia mengemban amanat sebagai Kapolda Jawa Barat sejak 27 Maret 2023 lalu.

Akhmad Wiyagus ditunjuk menjadi Kapolda Jabar berdasarkan Surat Telegram (ST) Nomor: ST/713/III/KEP./2023 tanggal 27 Maret 2023. Waktu itu, ia dipercaya untuk menggantikan Irjen Pol Suntana.

Akhmad Wiyagus merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1989. Akhmad Wiyagus lahir di Tasikmalaya, 23 September 1967. Mengacu tahun kelahirannya, ia sudah berusia 57.

Berpengalaman dalam bidang reserse, sederet jabatan penting sudah pernah didudukinya. Ia pernah bertugas di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai Direktur Pengaduan Masyarakat. Pada 2008, dia kemudian dimutasi menjadi Kapolres Sumedang.

Dari Sumedang, Akhmad Wiyagus ditarik ke Bareskrim Polri dengan mengisi posisi Kanit II Dit III/Tipidkor Bareskrim Polri pada 2010 dan Kasubdit II Dittipidkor Bareskrim Polri (2011).

Masih di Bareskrim, Akhmad Wiyagus beralih tugas menjadi Wadirtipidkor Bareskrim Polri periode 2013-2014. Setelah itu, ia diangkat menjadi Dirtipidkor Bareskrim Polri.

Beberapa tahun berjalan, Akhmad Wiyagus dimutasi ke Polda Maluku. Ia ditugaskan sebagai Wakapolda Maluku periode 2018-2019.

Pada 2019, Akhmad Wiyagus kembali pindah tugas. Menuju Polda Jabar, ia ditunjuk menjadi Wakapolda Jawa Barat.

Lebih dari setahun menjabat, Akhmad Wiyagus mendapat promosi sebagai Kapolda Gorontalo (2020-2022). Waktu itu, ia menggantikan Irjen Pol Adnas.

Hampir dua tahun memimpin Polda Gorontalo, Akhmad Wiyagus dimutasi menjadi Kapolda Lampung (2022-2023). Menggantikan Irjen Hendro Sugiatno, posisi ini ditempatinya kurang dari setahun.

Pada Maret 2023, Akhmad Wiyagus masuk deretan perwira Polri yang mendapat tugas baru. Ia ditunjuk menjadi Kapolda Jawa Barat menggantikan Irjen Suntana.

Sepanjang perjalanan kariernya di Polri, Akhmad Wiyagus juga beberapa kali mencatatkan prestasi. Salah satunya ketika meraih Hoegeng Award 2022 kategori Polisi Berintegritas.

Ia juga sempat hampir mengisi posisi pimpinan KPK. Ketika menjabat Wakapolda Jabar pada 2019, dia lolos seleksi awal calon pimpinan KPK. Akan tetapi, di tengah jalan memilih untuk mundur.

2. Brigjen Pol Bariza Sulfi

Jenderal yang Bertugas di Polda Jawa Barat, Nomor 1 Penerima Hoegeng Award yang Hampir Jadi Pimpinan KPK


Brigjen Pol Bariza Sulfi merupakan wakil dari Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Akhmad Wiyagus. Bariza menjabat Wakapolda Jawa Barat sejak 17 Desember 2021 menggantikan Brigjen Pol Eddy Sumitro Tambunan.

Bariza merupakan lulusan Akpol tahun 1994 berpengalaman dalam bidang SDM. Sebelum menjabat Wakapolda Jawa Barat, Bariza menduduki posisi Karobinkar SSDM Polri.

Pria kelahiran Tasikmalaya, Jawa Barat pada 22 Agustus 1969 ini tercatat pernah menduduki jabatan selama kariernya di Korps Bhayangkara. Mulai dari Kasubbagkatpa Bagpangkat Robinkar SSDM Polri dan Kabag Dalpers Ro SDM Polda Metro Jaya (2010).

Pada 2012, Bariza mendapat promosi menjadi Kapolresta Pangkalpinang Polda Babel. Setahun di Pangkalpinang, Bariza kemudian dimutasi menjadi Kasubbagkompeten Bagpenkompeten Robinkar SSDM Polri pada 2013.

Kompetensinya di bidang SDM, membuat Bariza kembali ditugaskan menjadi Assesor Utama Bagpenkompeten Robinkar SSDM Polri, Karo SDM Polda Kepri (2017), danAnalis Kebijakan Madya Bidang Binkar SSDM Polri (2017).



Selanjutnya pada 2018, Bariza mendapat penugasan baru di Polda Jabar menjadi Karo SDM. Kemudian kembali ditarik ke SSDM Polri dengan mengemban jabatan Kabagmutjab Robinkar SSDM Polri (2019) dan Karobinkar SSDM Polri (2020). Terakhir, Bariza mendapat promosi menjadi Wakapolda Jawa Barat pada 2021.
(kri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1029 seconds (0.1#10.140)