Dicoret Sebagai Panelis Debat, Aktivis ICW: Mengejutkan
A
A
A
JAKARTA - Kabar mengejutkan disampaikan aktivis Indonesia Coruption Watch (ICW), Adnan Topan Husodo. Adnan mengaku telah dicoret sebagai Panelis Debat Capres dan Cawapres 2019 tahap pertama yang akan digelar pada 17 Januari mendatang.
Adnan mengaku kaget terkait pencoretan tersebut karena hari ini merupakan rapat perdana Panelis. "Alasan KPU, keputusan mendadak ini kesepakatan tim paslon 1 dan paslon 2," kata Adnan dalam pers rilisnya, Jumat (4/1/2019) malam.
Adnan menganggap, dirinya cukup memahami alasan yang disampaikan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) tersebut. 'Mengejutkan (pencoretan ini) karena mendadak, meski kami selalu paham politik itu sangatlah dinamis," ujarnya.
Sehingga, kata Adnan, dirinya yang mewakili organisasi ICW merasa tidak perlu menduga atas pencoretan tersebut. Ia mengaku sangat terbuka jika diminta KPU ambil bagian dalam proses demokratisasi itu. "Kami sangat terbuka terlibat, jikapun tidak, kami tetap memiliki peran yang sama tanpa diminta oleh siapapun," tandasnya.
Selain Adnan Topan, mantan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Bambang Widjojanto (BW) juga dicoret sebagai panelis debat capres-cawapres. Adnan dan BW sendiri diusulkan oleh tim paslon nomor urut 01 dan 02 untuk menjadi panelis debat yang membahas masalah hukum, Ham dan pemberantasan korupsi.
Adnan mengaku kaget terkait pencoretan tersebut karena hari ini merupakan rapat perdana Panelis. "Alasan KPU, keputusan mendadak ini kesepakatan tim paslon 1 dan paslon 2," kata Adnan dalam pers rilisnya, Jumat (4/1/2019) malam.
Adnan menganggap, dirinya cukup memahami alasan yang disampaikan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) tersebut. 'Mengejutkan (pencoretan ini) karena mendadak, meski kami selalu paham politik itu sangatlah dinamis," ujarnya.
Sehingga, kata Adnan, dirinya yang mewakili organisasi ICW merasa tidak perlu menduga atas pencoretan tersebut. Ia mengaku sangat terbuka jika diminta KPU ambil bagian dalam proses demokratisasi itu. "Kami sangat terbuka terlibat, jikapun tidak, kami tetap memiliki peran yang sama tanpa diminta oleh siapapun," tandasnya.
Selain Adnan Topan, mantan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Bambang Widjojanto (BW) juga dicoret sebagai panelis debat capres-cawapres. Adnan dan BW sendiri diusulkan oleh tim paslon nomor urut 01 dan 02 untuk menjadi panelis debat yang membahas masalah hukum, Ham dan pemberantasan korupsi.
(nag)