Ketua Dewan Pembina Relawan Naga: Ganjar-Mahfud Sudah Teruji, Programnya Tersiap
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ketua Dewan Pembina Relawan Nusantara Ganjar (Naga) Angela Herliani Tanoesoedibjo membeberkan ada tiga kriteria pemimpin yang harus dipertimbangkan untuk dipilih. Ketiga kriteria itu, kata Angela, perlu disampaikan pada sanak keluarga dan teman untuk juga bisa menjadi pertimbangan dalam memilih pemimpin.
“Karena masa depan Indonesia kita ada di tangan kita. Kita harus bisa meyakinkan pemimpin apa yang harus kita pilih," kata Angela dalam sambutannya di acara deklarasi relawan Naga di iNews Tower, Jakarta Pusat, Kamis (11/1/2024).
Adapun kriteria pertama, kata Angela, seorang pemimpin harus terbukti pribadinya dan juga sepak terjangnya. Ia menilai, perlu melihat rekam jejak dalam memilih pemimpin.
"Kedua teruji, teruji apa karakter integritasnya sudah teruji, bahwa dia pemimpin itu belum tentu harus memutuskan hal-hal populer," kata Angela.
Wakil Ketua TPN Ganjar-Mahfud ini pun mencontohkan, pemimpin perlu mengambil kebijakan tidak populer, seperti berkaitan dengan ekonomi hijau. “Nah seorang pemimpin, kita harus lihat sudah teruji bisa memutuskan hal-hal yang mungkin tidak populer tetapi demi kebaikan bangsa dan negara dan masyarakat Indonesia dalam jangka panjang,” ucapnya.
Terakhir, kata Angela, publik perlu melihat kesiapan program visi-misinya dalam memilih pemimpin. Sebagai orang yang bekerja di sektor publik, Angela merasa kerap menemukan seorang pemimpin memiliki gagasan bagus tetapi tak bisa dieksekusi.
"Banyak janji-janji manis yang tidak bisa direalisasi, banyak sekali janji-janji yang mungkin enak didengar tetapi akhirnya ketika kita lihat eksekusinya malah menimbulkan masalah baru, celah-celah korupsi baru. Itu yang kita tidak mau," terang Angela.
"Jadi saya melihat bahwa Pak Ganjar Pranowo dan Prof Mahfud MD ini memiliki ketiganya. Beliau-beliau sudah terbukti, beliau-beliau sudah teruji, dan beliau ini program-programnya tersiap," pungkasnya.
“Karena masa depan Indonesia kita ada di tangan kita. Kita harus bisa meyakinkan pemimpin apa yang harus kita pilih," kata Angela dalam sambutannya di acara deklarasi relawan Naga di iNews Tower, Jakarta Pusat, Kamis (11/1/2024).
Adapun kriteria pertama, kata Angela, seorang pemimpin harus terbukti pribadinya dan juga sepak terjangnya. Ia menilai, perlu melihat rekam jejak dalam memilih pemimpin.
"Kedua teruji, teruji apa karakter integritasnya sudah teruji, bahwa dia pemimpin itu belum tentu harus memutuskan hal-hal populer," kata Angela.
Wakil Ketua TPN Ganjar-Mahfud ini pun mencontohkan, pemimpin perlu mengambil kebijakan tidak populer, seperti berkaitan dengan ekonomi hijau. “Nah seorang pemimpin, kita harus lihat sudah teruji bisa memutuskan hal-hal yang mungkin tidak populer tetapi demi kebaikan bangsa dan negara dan masyarakat Indonesia dalam jangka panjang,” ucapnya.
Terakhir, kata Angela, publik perlu melihat kesiapan program visi-misinya dalam memilih pemimpin. Sebagai orang yang bekerja di sektor publik, Angela merasa kerap menemukan seorang pemimpin memiliki gagasan bagus tetapi tak bisa dieksekusi.
"Banyak janji-janji manis yang tidak bisa direalisasi, banyak sekali janji-janji yang mungkin enak didengar tetapi akhirnya ketika kita lihat eksekusinya malah menimbulkan masalah baru, celah-celah korupsi baru. Itu yang kita tidak mau," terang Angela.
"Jadi saya melihat bahwa Pak Ganjar Pranowo dan Prof Mahfud MD ini memiliki ketiganya. Beliau-beliau sudah terbukti, beliau-beliau sudah teruji, dan beliau ini program-programnya tersiap," pungkasnya.
(rca)