Respons Debat Capres, Jokowi: Substansi Visi Tidak Kelihatan, Justru Saling Serang

Senin, 08 Januari 2024 - 16:26 WIB
loading...
Respons Debat Capres,...
Presiden Jokowi menyebut bahwa debat Pilpres 2024 oleh ketiga capres pada Minggu 7 Januari 2024, di Istora, Jakarta, tak ada substansi visi yang disampaikan. Foto/MPI
A A A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut bahwa debat Pilpres 2024 oleh ketiga capres yang digelar Minggu 7 Januari 2024, malam di Istora, Senayan, Jakarta, tidak ada substansi visi yang disampaikan.

Menurutnya yang disampaikan oleh ketiga capres yakni Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo hanya saling serang.

"Ya yang pertama memang saya melihat substansi dari visinya malah tidak keliatan. Yang keliatan justru saling menyerang yang sebetulnya gapapa asal kebijakan. Asal policy, asal visi enggak apa apa," kata Jokowi dalam keterangannya, Senin (8/1/2024).



Menurut Jokowi jika para capres hanya menyerang personal pribadi saja, edukasi kepada masyarakat tidak tersampaikan. Hal tersebutlah yang membuat banyak pihak kecewa.

"Tapi kalau sudah menyerang personal, pribadi yang tidak ada hubungan dengan konteks debat tadi malam mengenai hubungan internasional, mengenai geopolitik, mengenai pertahanan, dan lain-lain saya kira kurang memberikan pendidikan, kurang mengedukasi masyarakat yang menonton. saya kira akan banyak yang kecewa," jelas Jokowi.

Maka dari itu, Jokowi berharap debat pilpres selanjutnya dapat dirancang dengan lebih baik. Agar, katanya, para capres bisa saling serang masing-masing kebijakan tanpa menyerang personal.

"Sehingga debatnya memang perlu diformat lebih baik lagi, ada rambu-rambu sehingga hidup, saling menyerang gapapa tapi kebijakan, policy, visinya yang diserang bukan untuk saling menjatuhkan dengan motif-motif personal. Saya kira enggak baik dan enggak mengedukasi," tutup Jokowi.
(maf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1707 seconds (0.1#10.140)