Hadiri Perayaan Natal Nasional di Surabaya, Mahfud MD: Membawa Banyak Pesan Perdamaian

Kamis, 28 Desember 2023 - 01:37 WIB
loading...
Hadiri Perayaan Natal Nasional di Surabaya, Mahfud MD: Membawa Banyak Pesan Perdamaian
Menko Polhukam Mahfud MD mendampingi Presiden Jokowi menghadiri perayaan Natal Nasional 2023 di Gereja Bethany, Nginden, Surabaya, Jawa Timur, Rabu (27/12/2023). Foto/TPN Ganjar-Mahfud
A A A
SURABAYA - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri perayaan Natal Nasional 2023 di Gereja Bethany, Nginden, Surabaya, Jawa Timur, Rabu (27/12/2023). Dia turut senang acara ini membawa banyak pesan perdamaian.

"Ya, bagus. Pesannya perdamaian. Membawa banyak pesan damai," ujar mantan Menteri Pertahanan tersebut setelah menghadiri Natal Nasional 2023.



Apalagi memasuki tahun politik, sikap toleransi harus diteladani dengan baik. Agar tidak menimbulkan perpecahan di tengah masyarakat. Dia berharap melalui acara tersebut persatuan dan kesatuan terus dijunjung tinggi.

"Mudah-mudahan membawa kedamaian bagi kita semua rakyat Indonesia. Seperti pesan tadi intinya ini kedamaian. Kita harus damai," ucap Mahfud.

Diketahui, perhelatan ini menjadi perayaan termegah setelah beberapa tahun terakhir diadakan online karena pandemi Covid-19. Diperkirakan akan ada 16.000 jemaat yang datang ke lokasi tersebut.

Sebagai Ketua Panitia Perayaan Natal Nasional 2023, Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf) Angela Tanoesoedibjo mengatakan acara ini menjadi yang pertama diadakan di gereja. Sebelumnya, perayaan serupa diadakan di tempat selain gereja, misalnya hall atau tempat lain yang representatif.

Angela menegaskan perayaan ini juga menjadi termegah pasca pandemi Covid-19. Menurutnya, Gereja Bethany dipilih menjadi lokasi karena selain tempatnya mampu menampung 20 ribu jemaat, fasilitas di gereja ini juga cukup lengkap.



"Tempatnya sangat layak sesuai dengan kelengkapannya. Besar dan mampu menampung jemaat 16.000 hingga 20.000," jelasnya.
(kri)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2197 seconds (0.1#10.140)