Ini Respons Fahri Hamzah Soal Bintang Tanda Jasa yang Akan Diberikan Jokowi
loading...
A
A
A
JAKARTA - Mantan Wakil Ketua DPR yang juga politikus Partai Gelora Fahri Hamzah menanggapi rencana Presiden Joko Widodo yang akan memberikan tanda jasa Bintang Mahaputra Nararya kepada dirinya dalam rangka HUT ke-75 Republik Indonesia.
Fahri mengungkapkan, sebetulnya ia sudah diberitahukan oleh Sekretariat Jenderal DPR RI terkait pemberian Bintang Mahaputra Nararya beberapa bulan lalu. "Saya ingin menyampaikan bahwa pemberitahuan sesungguhnya sudah disampaikan oleh DPR beberapa bulan yang lalu karena tentu ini semua proses kelembagaan," ucapnya, Senin (10/8/2020).
Menurut Fahri, anugerah yang diberikan oleh Presiden Jokowi adalah bentuk penghargaan kepada seseorang yang dianggap memiliki jasa tertentu. "Dalam perspektif pemberitahuan yang dilakukan DPR kepada kami bahwa itu pengusulannya adalah karena melengkapi periode memimpin kelembagaan negara yaitu DPR," ungkap dia.( ).
"Saya sendiri memang 15 tahun menjadi anggota DPR dan beberapa tahun menjadi anggota MPR dalam transisi dari Presiden Habibie kepada Presiden Abdurrahman Wahid. Jadi untuk info lebih lanjut dipersilakan menghubungi Sekjen DPR RI, mudah-mudahan ada info yang lebih banyak," sambung Fahri.
Untuk diketahui, politikus Gerindra Fadli Zon dan politikus Gelora Fahri Hamzah bakal dianugerahi bintang tanda jasa oleh Presiden Joko Widodo dalam rangka HUT ke-75 Republik Indonesia. Hal tersebut diungkapkan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD melalui akun Twitter resminya @mohmahfudmd.
"Dlm rangka HUT Proklamasi RI ke 75, 2020, Presiden RI akan memberikan bintang tanda jasa kpd beberapa tokoh dlm berbagai bidang," cuit Mahfud.
Adapun tanda jasa yang akan dianugerahi kepada dua tokoh tersebut yakni Bintang Mahaputra Nararya. "Fahri Hamzah @Fahrihamzah dan Fadli Zon @fadlizon akan mendapat Bintang Mahaputra Nararya. Teruslah berjuang utk kebaikan rakyat, bangsa, dan negara," jelas Mahfud.
Fadli Zon dan Fahri Hamzah merupakan politikus yang dikenal tajam dalam mengkritik Presiden Jokowi. Saat ini, Fadli masih duduk sebagai anggota dewan dari Fraksi Gerindra, sedangkan Fahri Hamzah adalah mantan Wakil Ketua DPR yang saat ini fokus membesarkan Partai Gelora bersama Anis Matta.
Lihat Juga: Penghargaan dan Tanda Jasa Komjen Polisi Wahyu Widada, Adhi Makayasa hingga Satyalancana Operasi Kepolisian
Fahri mengungkapkan, sebetulnya ia sudah diberitahukan oleh Sekretariat Jenderal DPR RI terkait pemberian Bintang Mahaputra Nararya beberapa bulan lalu. "Saya ingin menyampaikan bahwa pemberitahuan sesungguhnya sudah disampaikan oleh DPR beberapa bulan yang lalu karena tentu ini semua proses kelembagaan," ucapnya, Senin (10/8/2020).
Menurut Fahri, anugerah yang diberikan oleh Presiden Jokowi adalah bentuk penghargaan kepada seseorang yang dianggap memiliki jasa tertentu. "Dalam perspektif pemberitahuan yang dilakukan DPR kepada kami bahwa itu pengusulannya adalah karena melengkapi periode memimpin kelembagaan negara yaitu DPR," ungkap dia.( ).
"Saya sendiri memang 15 tahun menjadi anggota DPR dan beberapa tahun menjadi anggota MPR dalam transisi dari Presiden Habibie kepada Presiden Abdurrahman Wahid. Jadi untuk info lebih lanjut dipersilakan menghubungi Sekjen DPR RI, mudah-mudahan ada info yang lebih banyak," sambung Fahri.
Untuk diketahui, politikus Gerindra Fadli Zon dan politikus Gelora Fahri Hamzah bakal dianugerahi bintang tanda jasa oleh Presiden Joko Widodo dalam rangka HUT ke-75 Republik Indonesia. Hal tersebut diungkapkan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD melalui akun Twitter resminya @mohmahfudmd.
"Dlm rangka HUT Proklamasi RI ke 75, 2020, Presiden RI akan memberikan bintang tanda jasa kpd beberapa tokoh dlm berbagai bidang," cuit Mahfud.
Adapun tanda jasa yang akan dianugerahi kepada dua tokoh tersebut yakni Bintang Mahaputra Nararya. "Fahri Hamzah @Fahrihamzah dan Fadli Zon @fadlizon akan mendapat Bintang Mahaputra Nararya. Teruslah berjuang utk kebaikan rakyat, bangsa, dan negara," jelas Mahfud.
Fadli Zon dan Fahri Hamzah merupakan politikus yang dikenal tajam dalam mengkritik Presiden Jokowi. Saat ini, Fadli masih duduk sebagai anggota dewan dari Fraksi Gerindra, sedangkan Fahri Hamzah adalah mantan Wakil Ketua DPR yang saat ini fokus membesarkan Partai Gelora bersama Anis Matta.
Lihat Juga: Penghargaan dan Tanda Jasa Komjen Polisi Wahyu Widada, Adhi Makayasa hingga Satyalancana Operasi Kepolisian
(zik)