TPN Ganjar-Mahfud: Program Satu Sarjana Bantu Keluarga Miskin Naik Kelas
loading...
A
A
A
JAKARTA - Pasangan capres-cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD memiliki Program Satu Keluarga Satu Sarjana. Adanya anggota keluarga yang sarjana diharapkan dapat mengangkat taraf kehidupan keluarga.
Direktur Narasi dan Konten Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Roby Muhamad menjelaskan, Program Satu Keluarga Satu Sarjana terinspirasi dari kisah hidup Ganjar yang lahir dari keluarga miskin. Kakak pertama Ganjar hanya lulusan SMA.
"Baru kakak kedua yang bisa kuliah, sehingga Mas Ganjar kuliah di UGM. Dengan kuliah ini berhasil mengangkat taraf kehidupan keluarga, itu salah satu latar belakang inisiatif,” kata Roby, Minggu (24/12/2023).
Menurut dia, berbagai riset menjelaskan bahwa semakin tinggi pendidikan, semakin mungkin keluarga tersebut bisa keluar dari keadaan kemiskinan. Dengan demikian, program satu sarjana tiap keluarga miskin merupakan salah satu cara ampuh untuk meningkatkan kesejahteraan sebuah keluarga.
Ganjar-Mahfud optimistis program ini terlaksana secara merata di seluruh daerah di Indonesia, maka semua keluarga miskin niscaya akan naik kelas.
Program Satu Keluarga Satu Sarjana sebelumnya disampaikan Ganjar dalam Dialog Terbuka Muhammadiyah di Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ), Kota Tangerang Selatan, November lalu.
Menurut Ganjar, pendidikan merupakan cara terbaik untuk memperbaiki hidup keluarga yang kurang mampu. "Kita melihat bagaimana kita mengangkat derajat orang miskin melalui pendidikan satu keluarga miskin satu sarjana, insyaallah akan mendorong mereka lepas dari itu," ujar Ganjar.
Mantan Gubernur Jawa Tengah dua periode ini meyakini kehadiran negara harus ada mulai dari kehidupan anak-anak. Oleh sebab itu, pendidikan menjadi sangat penting karena sangat berkaitan dengan pembentukan karakter sekaligus mempersiapkan siswa untuk masuk ke lapangan kerja.
Direktur Narasi dan Konten Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Roby Muhamad menjelaskan, Program Satu Keluarga Satu Sarjana terinspirasi dari kisah hidup Ganjar yang lahir dari keluarga miskin. Kakak pertama Ganjar hanya lulusan SMA.
"Baru kakak kedua yang bisa kuliah, sehingga Mas Ganjar kuliah di UGM. Dengan kuliah ini berhasil mengangkat taraf kehidupan keluarga, itu salah satu latar belakang inisiatif,” kata Roby, Minggu (24/12/2023).
Menurut dia, berbagai riset menjelaskan bahwa semakin tinggi pendidikan, semakin mungkin keluarga tersebut bisa keluar dari keadaan kemiskinan. Dengan demikian, program satu sarjana tiap keluarga miskin merupakan salah satu cara ampuh untuk meningkatkan kesejahteraan sebuah keluarga.
Ganjar-Mahfud optimistis program ini terlaksana secara merata di seluruh daerah di Indonesia, maka semua keluarga miskin niscaya akan naik kelas.
Program Satu Keluarga Satu Sarjana sebelumnya disampaikan Ganjar dalam Dialog Terbuka Muhammadiyah di Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ), Kota Tangerang Selatan, November lalu.
Menurut Ganjar, pendidikan merupakan cara terbaik untuk memperbaiki hidup keluarga yang kurang mampu. "Kita melihat bagaimana kita mengangkat derajat orang miskin melalui pendidikan satu keluarga miskin satu sarjana, insyaallah akan mendorong mereka lepas dari itu," ujar Ganjar.
Mantan Gubernur Jawa Tengah dua periode ini meyakini kehadiran negara harus ada mulai dari kehidupan anak-anak. Oleh sebab itu, pendidikan menjadi sangat penting karena sangat berkaitan dengan pembentukan karakter sekaligus mempersiapkan siswa untuk masuk ke lapangan kerja.
(jon)