Wisuda Program Sarjana dan Magister, Universitas Ibnu Chaldun Siap Berkontribusi bagi Bangsa

Kamis, 28 November 2024 - 21:22 WIB
loading...
Wisuda Program Sarjana...
Universitas Ibnu Chaldun menggelar wisuda program Sarjana dan Magister tahun akademik 2023-2024 di Puri Ardhya Garini, Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Kamis (28/11/2024). Foto: Ist
A A A
JAKARTA - Universitas Ibnu Chaldun menggelar wisuda program Sarjana dan Magister tahun akademik 2023-2024 di Puri Ardhya Garini, Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Kamis (28/11/2024).

Acara yang penuh khidmat ini dihadiri Wakil Presiden ke-13 KH Ma’ruf Amin melalui video conference, seluruh Dekan Fakultas, Ketua Program Studi, serta jajaran pimpinan universitas, termasuk Rektor UIC Dr Rahmah Marsina didampingi Ketua Yayasan Pembina Pendidikan Ibnu Chaldun (YPPIC) Dr H Edy Haryanto.

Selain itu, hadir pula Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah III Prof Dr Toni Toharudin dan Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Prof Asep Saepudin Jahar yang menyampaikan orasi ilmiah.

Pada prosesi wisuda kali ini, sebanyak 294 wisudawan dari 8 program studi S1 dan program Magister Hukum.

KH Ma’ruf Amin yang juga alumni UIC mengucapkan selamat kepada para wisudawan. Dia berharap semoga ilmu yang didapatkan bermanfaat bagi bangsa dan negara.

UIC kini telah memasuki usia ke-68, Ma’ruf Amin berharap dapat terus berkembang ke arah yang lebih baik lagi. “Semoga Universitas Ibnu Chaldun semakin unggul, inovatif, dan kompetitif untuk menjadi universitas yang unggul Iptek dan kokoh Imtaq,” ujarnya.

Asep Saepudin Jahar dalam orasi ilmiahnya berjudul “Responsibilitas Institusi Pendidikan Tinggi Islam dalam Harmonisasi Percepatan SDGs” menyampaikan bahwa sebagai institusi pendidikan, universitas memiliki tanggung jawab bukan hanya untuk melahirkan insan-insan akademik yang cakap, tetapi juga memberikan kontribusi nyata terhadap keberlanjutan peradaban manusia.

Menurut dia, salah satu agenda global yang menjadi perhatian besar adalah Sustainable Development Goals (SDGs), yang dirancang oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) sebagai peta jalan pembangunan berkelanjutan hingga tahun 2030.

“Islam sebagai agama rahmatan lil ‘alamin memiliki nilai-nilai yang secara inheren mendukung tujuan SDGs seperti pengentasan kemiskinan (eradication of poverty), pengelolaan sumber daya alam yang adil dan lestari, hingga pembangunan perdamaian global,” katanya.

Institusi pendidikan tinggi Islam dapat memberikan kontribusi strategis dalam harmonisasi percepatan SDGs melalui tiga pilar utama Tri Dharma Perguruan Tinggi yakni pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1469 seconds (0.1#10.140)