Yenny Wahid dan Siti Atikoh Hadiri Doa Akhir Tahun, Beberkan Program Ganjar-Mahfud

Kamis, 21 Desember 2023 - 18:49 WIB
loading...
A A A
Menurutnya, Indonesia merupakan negara kaya. Namun rakyatnya masih banyak yang miskin dan tidak sejahtera salah satu faktornya karena masih tingginya angka korupsi.

Dia pun bercerita, ayahandanya Gus Dur yang merupakan seorang anak yatim. Suatu waktu pergi ke Subang Jawa Barat bersama ayahnya Wahid Hasyim menggunakan mobil.

Namun, di tengah perjalanan terjadi kecelakaan sehingga Mbah Wahid Hasyim terluka parah. Namun, karena di daerah terpencil tidak ada fasilitas kesehatan yang memadai dan harus memanggil ambulans lama sekali.

"Akhirnya Gus Dur harus memangku ayahnya. Kepala ayahnya di pangkuan Gus Dur dan mengembuskan nafas terakhir menghadap Allah SWT. Kita tidak ingin itu terjadi lagi di negara kita. Karena itulah saya mendukung Ganjar-Mahfud. Karena janji mereka membangunkan satu desa satu puskesmas," katanya.

Selain itu, lanjut dia, Ganjar-Mahfud juga sangat perhatian dan paham terhadap kebutuhan anak-anak akan pendidikan sehingga memiliki program satu keluarga miskin satu sarjana. "Kalau sudah sarjana kerjanya gampang. Jadi negara akan mendukung setiap keluarga agar anaknya bisa menjadi sarjana dan kemudian membantu ekonomi keluarga," tukasnya.

Berikutnya, Ganjar-Mahfud memperhatikan juga guru ngaji, ibu majelis taklim, dan para marbot masjid dengan memberikan insentif kepada mereka. "Jadi Ganjar-Mahfud kenapa begitu karena datangnya dari kalangan santri," pungkasnya.
(rca)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2281 seconds (0.1#10.140)