Momen Mahfud MD Ajak Relawan Madura di Malaysia Nyanyi Lagu 'Ole Olang'
loading...
A
A
A
JAKARTA - Calon wakil presiden (cawapres) yang didukung Partai Perindo Mahfud MD mengajak relawan asal Madura yang saat ini berada di Malaysia untuk menyanyikan lagu 'Ole Olang'.
Hal tersebut dilakukan Mahfud di sela-sela acara sholawat dan istighosah kebangsaan bersama WNI di Malaysia yang diselenggarakan di World Trade Centre Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis (7/12/2023).
Awalnya Mahfud mengajak para relawan untuk bersholawat bersama. Setelah itu, ia menanyakan apakah ada orang Madura di tengah-tengah relawan yang hadir pada malam ini.
"Di sini ada orang Madura enggak?" kata Mahfud. Kemudian, para relawan asal Madura pun kompak mengangkat tangan.
Bahkan tidak sedikit dari mereka memang sengaja menggunakan baju belang merah putih yang menjadi ciri khas warga Madura.
"Wih banyak ya," kata Mahfud merespons jumlah relawan Madura yang mengangkat tangan.
Setelah itu, Mahfud pun mengajak seluruh relawan khususnya yang berasal dari Madura untuk menyanyikan Ole Olang yang merupakan lirik lagu Tanduk Majen. Mahfud lalu bernyanyi sambil menyebut lirik lagu tersebut Ole Olang yang diikuti para relawan.
"Yang dari Madura ini kalau saya ajak menyanyi lagu Madura bisa tidak? Betul? Lagu Ole Olang (lirik lagu Tanduk Majen)," katanya.
Sebagai informasi, Mahfud MD menghadiri acara sholawat dan istighosah kebangsaan bersama WNI di Malaysia. Diketahui, Mahfud MD tiba di lokasi acara pukul 21.20 waktu Malaysia.
Setibanya, Mahfud langsung disambut dengan sholawat badar yang dilantunkan oleh WNI di Malaysia. Sholawat tersebut tak berhenti mengiringi Mahfud MD hingga menaiki panggung.
Terlihat para peserta juga sengaja mengeluarkan handphone miliknya untuk berswafoto bersama pasangan Calon Presiden (capres) Ganjar Pranowo itu.
Sebagai besar dari mereka, hadir dengan mengenakan baju bergambar wajah Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, dan bertuliskan GAJAMADA (Ganjar Mahfud Untuk Indonesia). Bahkan, ada juga yang menggunakan baju belang merah putih yang merupakan ciri khas masyarakat Madura.
Adapun acara sholawat dan istighosah kebangsaan malam ini turut dihadiri Gus Khoiron Zaini dan KH Ahmad Muawaffiq, dengan perkiraan peserta mencapai lebih dari 5.000 orang.
Hal tersebut dilakukan Mahfud di sela-sela acara sholawat dan istighosah kebangsaan bersama WNI di Malaysia yang diselenggarakan di World Trade Centre Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis (7/12/2023).
Awalnya Mahfud mengajak para relawan untuk bersholawat bersama. Setelah itu, ia menanyakan apakah ada orang Madura di tengah-tengah relawan yang hadir pada malam ini.
"Di sini ada orang Madura enggak?" kata Mahfud. Kemudian, para relawan asal Madura pun kompak mengangkat tangan.
Bahkan tidak sedikit dari mereka memang sengaja menggunakan baju belang merah putih yang menjadi ciri khas warga Madura.
"Wih banyak ya," kata Mahfud merespons jumlah relawan Madura yang mengangkat tangan.
Setelah itu, Mahfud pun mengajak seluruh relawan khususnya yang berasal dari Madura untuk menyanyikan Ole Olang yang merupakan lirik lagu Tanduk Majen. Mahfud lalu bernyanyi sambil menyebut lirik lagu tersebut Ole Olang yang diikuti para relawan.
"Yang dari Madura ini kalau saya ajak menyanyi lagu Madura bisa tidak? Betul? Lagu Ole Olang (lirik lagu Tanduk Majen)," katanya.
Sebagai informasi, Mahfud MD menghadiri acara sholawat dan istighosah kebangsaan bersama WNI di Malaysia. Diketahui, Mahfud MD tiba di lokasi acara pukul 21.20 waktu Malaysia.
Setibanya, Mahfud langsung disambut dengan sholawat badar yang dilantunkan oleh WNI di Malaysia. Sholawat tersebut tak berhenti mengiringi Mahfud MD hingga menaiki panggung.
Terlihat para peserta juga sengaja mengeluarkan handphone miliknya untuk berswafoto bersama pasangan Calon Presiden (capres) Ganjar Pranowo itu.
Sebagai besar dari mereka, hadir dengan mengenakan baju bergambar wajah Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, dan bertuliskan GAJAMADA (Ganjar Mahfud Untuk Indonesia). Bahkan, ada juga yang menggunakan baju belang merah putih yang merupakan ciri khas masyarakat Madura.
Adapun acara sholawat dan istighosah kebangsaan malam ini turut dihadiri Gus Khoiron Zaini dan KH Ahmad Muawaffiq, dengan perkiraan peserta mencapai lebih dari 5.000 orang.
(hab)