MAKI Pesimistis Polisi Bisa Tuntaskan Kasus Novel Baswedan

Rabu, 27 Desember 2017 - 17:36 WIB
MAKI Pesimistis Polisi Bisa Tuntaskan Kasus Novel Baswedan
MAKI Pesimistis Polisi Bisa Tuntaskan Kasus Novel Baswedan
A A A
JAKARTA - Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) pesimistis polisi mampu menuntaskan kasus penyiraman air keras terhadap Penyidik KPK Novel Baswedan. Sebab, hingga lebih dari delapan bulan, kasus tersebut belum menemui titik terang.

"Sangat, sangat, sangat pesimistis," ujar Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman kepada SINDOnews, Rabu (27/12/2017). Dia melihat Kepolisian tidak serius menuntaskan kasus yang membuat mata Novel Baswedan itu terluka.

"Bahkan nampak polisi tidak ingin menemukan (Pelaku, red)," paparnya. Maka itu, dia menyarankan agar Kepolisian tidak terus beretorika bahwa kasus itu masih ditangani.

"Lebih baik bilang perkara ditutup karena menyerah. Ini demi kepastian hukum," ujarnya. Dia pun lantas membandingkan upaya Kepolisian menangani kasus terorisme dengan kasus penyiraman air keras terhadap Novel Baswedan.

Kata dia, Polisi mampu menangkap pelaku terorisme, dimana korban dari kejahatan itu rakyat biasa.

"Nah ini kan korbannya adalah penegak hukum sekelas KPK maka semestinya polisi lebih mampu menangkap pelakunya, karena jika tidak mampu maka bisa terulang lagi yang korbannya adalah penegak hukum dari polisi yang akan diremehkan pelaku kejahatan," pungkasnya.
(pur)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5996 seconds (0.1#10.140)