Keren! Siti Atikoh Selesaikan Full Marathon 42 Km Dalam Waktu 5 Jam 46 Menit
loading...
A
A
A
MAGELANG - Istri capres yang didukung Partai Perindo Ganjar Pranowo , Siti Atikoh Supriyanti mampu menyelesaikan Full Marathon (FM) 42 km dengan catatan waktu 5 jam 46 menit dalam ajang Borobudur Marathon 2023. Atikoh memulai lari sejak pukul 05.00 WIB berbarengan dengan 1.464 peserta lainnya.
Atikoh mampu menaklukkan rute yang terbilang cukup menantang dengan berbagai variasi dan di bawah teriknya matahari. "Benar-benar mletre, panas, dan banyak tanjakannya," ujar Atikoh saat ditemui di garis finish.
Dia mampu menyelesaikan trek FM karena mendapat dukungan warga yang antusias menonton gelaran tersebut.
Di sepanjang jalan, warga memberi semangat dengan berbagai cara, dari yang muda hingga tua.
Misalnya, siswa SMP 1 Mertoyudan yang secara khusus memberi dukungan dengan meneriakkan chant khas suporter sepak bola. Tak sedikit pula warga yang khusus membuat karya untuk menghibur para peserta. "Rame banget, seru," ucapnya.
Istri capres dengan nomor urut 3 ini mengatakan, FM kali ini menjadi pengalamannya yang berat. Terutama karena faktor cuaca dan kurangnya latihan.
Ditanya soal resep bugar dan mampu menyelesaikan FM di usianya yang segera 52 tahun itu, Atikoh mengaku hanya latihan yang membuatnya mampu. Menurutnya, tidak ada hal yang bisa diraih dengan instan.
"Ya harus latihan, nggak bisa sesuatu itu instan, tetap proses itu akan mempengaruhi hasil," katanya.
Sebagai informasi, Atikoh Ganjar sebelumnya menyelesaikan FM pertamanya pada event Pocari Run 2022. Borobudur Marathon 2023 ini menjadi FM keduanya. Selain itu, Atikoh juga telah menyelesaikan FM di Tokyo Marathon sebagai ajang world marathon major pertamanya di awal tahun 2023.
Atikoh mampu menaklukkan rute yang terbilang cukup menantang dengan berbagai variasi dan di bawah teriknya matahari. "Benar-benar mletre, panas, dan banyak tanjakannya," ujar Atikoh saat ditemui di garis finish.
Dia mampu menyelesaikan trek FM karena mendapat dukungan warga yang antusias menonton gelaran tersebut.
Di sepanjang jalan, warga memberi semangat dengan berbagai cara, dari yang muda hingga tua.
Misalnya, siswa SMP 1 Mertoyudan yang secara khusus memberi dukungan dengan meneriakkan chant khas suporter sepak bola. Tak sedikit pula warga yang khusus membuat karya untuk menghibur para peserta. "Rame banget, seru," ucapnya.
Istri capres dengan nomor urut 3 ini mengatakan, FM kali ini menjadi pengalamannya yang berat. Terutama karena faktor cuaca dan kurangnya latihan.
Ditanya soal resep bugar dan mampu menyelesaikan FM di usianya yang segera 52 tahun itu, Atikoh mengaku hanya latihan yang membuatnya mampu. Menurutnya, tidak ada hal yang bisa diraih dengan instan.
"Ya harus latihan, nggak bisa sesuatu itu instan, tetap proses itu akan mempengaruhi hasil," katanya.
Sebagai informasi, Atikoh Ganjar sebelumnya menyelesaikan FM pertamanya pada event Pocari Run 2022. Borobudur Marathon 2023 ini menjadi FM keduanya. Selain itu, Atikoh juga telah menyelesaikan FM di Tokyo Marathon sebagai ajang world marathon major pertamanya di awal tahun 2023.
(jon)