Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Siti Atikoh Ikuti FM Borobudur Marathon 42 Km di Magelang
loading...
Siti Atikoh Supriyanti istri Ganjar Pranowo mengikuti kegiatan Borobudur Marathon 2023 di Magelang, hari ini. Foto/MPI/jonathan simanjuntak
A
A
A
JAKARTA - Siti Atikoh Supriyanti istri Ganjar Pranowo mengikuti kegiatan Borobudur Marathon 2023 di Magelang, hari ini. Siti akan mengikuti full marathon (FM) 42 kilometer untuk kedua kalinya.
Atikoh mengaku dirinya nervous mengikuti kegiatan ini. Sebab, ia mengakui terbatasnya waktu membuat latihannya sedikit berkurang.
"Agak nervous, biasa lah kalau mau marathon pasti agak-agak nervous. Apalagi trainingnya agak kurang karena waktunya agak terbatas biasanya (training) easy run aja. Long run-nya agak kurang. Tapi semoga besok bisa finish strong and happy," kata Atikoh, Minggu (19/11/2023).
Atikoh mengaku memilih menu nasi dengan lauk ikan menjadi asupan carbo loadingnya. Atikoh juga menyempatkan diri makan bersama peserta lainnya. Atikoh mengaku mendapatkan informasi protein dari ikan jauh lebih baik untuk kondisi otot saat marathon. Ibu satu anak itu pun memilih ikan jadi menu pendamping nasi sebagai karbohidratnya.
"Ini menunya, kita menghindari yang pedes-pedes sebetulnya, jadi banyak ikan karena katanya bagusnya ikan kalau daging katanya bikin kaku otot, katanya sih," kata Atikoh.
"Yang jelas nasinya harus banyak, namanya juga carbo loading. Soalnya saya masih tetap untuk carbo mengandalkannya nasi," ungkapnya.
Atikoh pertama kali mengukir rekor individu dengan menyelesaikan Full Marathon 42 KM selama 5 jam pada 2022 di Bandung. Untuk event Borobudur Marathon, Atikoh nyaris tak pernah absen berpartisipasi. Kali ini ia akan menantang diri untuk memecahkan rekor individunya.
Atikoh akan ikut berlari bersama sebanyak 10.000 pelari di Borobudur Marathon 2023. Mereka terbagi ke dalam tiga kategori, yakni 10K, Half Marathon, dan Marathon.
Atikoh mengaku dirinya nervous mengikuti kegiatan ini. Sebab, ia mengakui terbatasnya waktu membuat latihannya sedikit berkurang.
"Agak nervous, biasa lah kalau mau marathon pasti agak-agak nervous. Apalagi trainingnya agak kurang karena waktunya agak terbatas biasanya (training) easy run aja. Long run-nya agak kurang. Tapi semoga besok bisa finish strong and happy," kata Atikoh, Minggu (19/11/2023).
Atikoh mengaku memilih menu nasi dengan lauk ikan menjadi asupan carbo loadingnya. Atikoh juga menyempatkan diri makan bersama peserta lainnya. Atikoh mengaku mendapatkan informasi protein dari ikan jauh lebih baik untuk kondisi otot saat marathon. Ibu satu anak itu pun memilih ikan jadi menu pendamping nasi sebagai karbohidratnya.
"Ini menunya, kita menghindari yang pedes-pedes sebetulnya, jadi banyak ikan karena katanya bagusnya ikan kalau daging katanya bikin kaku otot, katanya sih," kata Atikoh.
Baca Juga
"Yang jelas nasinya harus banyak, namanya juga carbo loading. Soalnya saya masih tetap untuk carbo mengandalkannya nasi," ungkapnya.
Atikoh pertama kali mengukir rekor individu dengan menyelesaikan Full Marathon 42 KM selama 5 jam pada 2022 di Bandung. Untuk event Borobudur Marathon, Atikoh nyaris tak pernah absen berpartisipasi. Kali ini ia akan menantang diri untuk memecahkan rekor individunya.
Atikoh akan ikut berlari bersama sebanyak 10.000 pelari di Borobudur Marathon 2023. Mereka terbagi ke dalam tiga kategori, yakni 10K, Half Marathon, dan Marathon.
(cip)
Explore More