Jokowi: Hati-hati dengan Media Sosial

Minggu, 08 Oktober 2017 - 20:20 WIB
Jokowi: Hati-hati dengan Media Sosial
Jokowi: Hati-hati dengan Media Sosial
A A A
SUMENEP - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengimbau untuk bijak dalam menggunakan media sosial (medsos). Dengan jumlah penduduk dan wilayah yang majemuk dan beragam, Jokowi mengajak semua pihak untuk terus menjaga kerukunan, kebersamaan dan kekompakan.

Hal itu dikatakan Jokowi saat menghadiri halaqah kebangsaan bersama ulama, pengasuh, dan santri berprestasi se-Madura di Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan Sumenep, Madura, Jawa Timur, Minggu (8/10/2017).

"Jangan sampai ada yang besar gara-gara gesekan kecil. Hati-hati dengan media sosial. Di situ banyak isu, banyak hoax atau berita bohong. Jangan segera dipercaya. Kalau terlalu percaya maka dengan mudah diadu domba," kata Jokowi.

Sebelum menghadiri halaqah, Presiden Jokowi didampingi Gubernur Jatim Soekarwo bersilaturahmi ke Pondok Pesantren Annuqayah, Guluk-guluk, Sumenep.

Di hadapan kiai dan santri, Presiden mengingatkan, bahwa negara Indonesia merupakan negara besar yang memiliki jumlah muslim terbesar di dunia. Indonesia, memiliki 258 juta penduduk.

"Dalam setiap kesempatan di Internasional selalu disampaikan mengenai kondisi Indonesia yang berpenduduk muslim terbesar di dunia," ujarnya.

Indonesia, lanjut Presiden, juga memiliki 17.000 pulau yang tersebar di 34 propinsi, 516 kabupaten atau kota. Sedangkan di Sumenep saja terdapat 126 pulau. Indonesia juga memiliki 714 suku yang berbeda ditambah dengan 1.100 bahasa lokal yang berbeda.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5761 seconds (0.1#10.140)