3 Kapolri di Era Jokowi yang Berasal dari Kabareskrim, 2 di Antaranya Mantan Ajudan Presiden

JAKARTA - Terdapat tiga Kapolri di era Presiden Joko Widodo yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Badan Reserse Kriminal Polri ( Kabareskrim ). Dua di antaranya sempat mengemban tugas sebagai Ajudan Presiden RI.

Pada masa kepresidenan Joko Widodo telah beberapa kali terjadi pergantian kursi Kapolri. Sejak Presiden Jokowi pertama kali terpilih pada tahun 2014, Perwira Tinggi Polri yang tengah menduduki jabatan Kapolri adalah Jenderal Pol Sutarman.

Hingga pada tahun 2015, untuk pertama kalinya Jokowi sebagai Presiden RI melantik Kapolri baru, yakni Jenderal Pol Badrodin Haiti.

Sampai saat ini terdapat enam Kapolri yang telah menjabat di era Presiden Jokowi. Dari enam nama tersebut, rupanya cukup banyak Kapolri di era Presiden Jokowi yang berasal dari Kabareskrim.

Kapolri di Era Jokowi yang Berasal dari Kabareskrim

1. Jenderal (Purn.) Pol Sutarman

Jenderal Pol Sutarman telah menjabat sebagai Kapolri sebelum Presiden Jokowi dilantik, yakni sejak 2013. Dia masih menjabat hingga 2015 dan digantikan oleh Jenderal Pol Badrodin Haiti.



Sebelum menjabat sebagai Kapolri pada 2013, pria kelahiran 5 Oktober 1957 sempat menjabat sebagai Kabareskrim selama kurang lebih dua tahun dari 2011.

Jenderal Sutarman tercatat pernah menduduki sejumlah jabatan penting. Pada tahun 2000, dia adalah Ajudan Presiden RI pemerintahan Abdurrahman Wahid. Dirinya juga sempat menduduki posisi Kapolda Metro Jaya dan Jawa Barat di tahun 2010.

2. Jenderal (Purn.) Pol Idham Azis

Jenderal Idham Azis menjabat sebagai Kepala Kepolisian RI menggantikan Jenderal Pol Tito Karnavian pada 1 November 2019. Sebelumnya, pria asal Kendari itu sempat menjabat sebagai Kepala Badan Reserse Kriminal Polri pada 22 Januari 2019.